140524♠ Selesai

1.1K 122 10
                                        

"Guntur Yodania, anda bisa pulang" Ucap sang polisi sambil membukakan pintu penjara

Laki-laki itu pun berjalan malas keluar dari sana, ia tersenyum remeh saat melewati Juna, Jefry, Chocy dan Jila

"Apa lu apa? " Sungut Chocy dan Jila kemusuhan saat mendapat senyuman remeh dari orang itu

"Eee sabar sabar! Tahan anak-anak! Gak boleh main hakim sendiri! " Cegah Jefry sebelum rusuh

Setelah guntur benar-benar pergi Jila dan Chocy segera bertos ria dan tertawa riang.

"1, 2, 3 tes tes masuk masuk.. " Ucap James dan Marcel dari handphonenya

"Gimana? " Tanya Jefry

"Target sudah dalam pergerakan, sekarang dia baru keluar dari kantor polisi" James

"Ikutin dia terus jangan sampai lolos dan please hati-hati! " Jawab Jefry

"Oke" James dan Marcell mulai melajukan mobilnya mengikuti Guntur yang terlihat berjalan menjauh

Mereka berdua dengan hati-hati terus mengikuti guntur, tiba dimana kening mereka dibuat mengerut saat ada mobil ambulance yang berhenti dan memberi tumpangan untuk Guntur.

"Lahh ngapain dah tu naik ambulance? " Gumam Marcel yang dapat didengar Jefry

"Kita susul kalian sekarang" Jefry

---

"Ssttt!! " Ucap Jefry saat mengagetkan  James dan Marcel yang bersembunyi dan mengintai dibalik semak

"Ohhh pantes gak ketahuan, markasnya mereka tuh di pabrik semen terbengkalai" Gumam Chocy

"Bener kan dia disini?" Tanya Jefry memastikan

"Bener Jef, tuh gps berhenti disini, gue juga tadi lihat dia gak ngelepas jaketnya kok, kemungkinan gpsnya masih didalam jaketnya" Marcel

"Ya udah langsung grebek gimana? " Usul Jila

"Boleh, yok! " Chocy

"Ih!! Sabar!! Kalian itu bukan aparat pertahanan dan keamanan kalau kalian luka-luka aku yang akan kena, sabar! Aku sudah memanggil team ku! " Jefry

"Lama...!! " Rengek Jila

Drrtt drrttt

Chocy tersentak saat handphonenya berdering menunjukkan ada panggilan masuk.

"Ehh dokter Rui? " Gumam Chocy segera mengangkat telepon itu

"Halo dok? " Chocy

"KALIAN DIMANA SEKARANG? " Tanya Rui dengan nada bicara tinggi

"K-kenapa dok? " Tanya Chocy bingung

"Hah, maaf aku telat membaca pesan kalian yang ingin menggrebek basecamp poldevon karena ada banyak operasi hari ini, aku mohon sekarang kalian harus kembali! " Suruh Rui

"Tidak bisa Rui! Kita udah sejauh ini" Juna

"Jun! Lo mau bahayain temen-temen lo! Terlebih ada Jila disitu" Rui

"Gue? Gue kenapa? " Gumam Jila

"Maksud lo apa Rui? " Juna

"Maksud gue sekarang kalian harus pulang! Jun lo nggk inget perkataan gue dulu? Poldevon itu punya racun yang bisa membunuh walaupun kena mata, lo nggak mikir sampai situ? Sekarang please balik dan tarik semua pasukan Jefry menjauh dari situ, atau nggk kalian bisa celaka, next kita cari cara lain" Peringat Rui

Mereka ber-6 pun saling bertatapan bingung, namun akhirnya Juna mengalah.

"Oke! Kita balik! " Juna

"Tapi.. " Jila ingin menyanggah tapi segera ditahan Chocy

BOSS AND HIS BODYGUARDSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang