seperti biasa, wilza si kutu buku selalu berada di perpustakaan sekolah untuk menghabiskan waktu luangnya jika guru tidak masuk. berbeda dengan kenza dan yuza yang memilih untuk bermain game di handphone, ryuza yang tidur dikelas atau pergi ke rooftop
wilza sangat berhati hati mengenai nilai mata pelajarannya, walaupun begitu dirinya sama sekali tidak dituntut oleh kedua orang tuanya untuk memiliki nilai yang sempurna. hanya saja wilza yang sangat ambis dalam hal itu, katanya dia ingin menjadi seperti ayahnya.
saat sedang fokus mempelajari hal hal yang berbau kesehatan di buku yang dia baca, tiba tiba ada seorang dewi cantik yang yang duduk di depannya tanpa dia sadari
gadis itu menatap wilza yang sedang serius dengan buku bacaannya, pesona wilza yang sedang fokus dengan muka datarnya itu membuat sang gadis terkekeh
" lucu " gumamnya
wilza langsung menoleh saat mendengar suara yang berasal dari depannya, awalnya wilza kaget tapi dia tahu untuk mengatur ekspresi mukanya
tanpa menghiraukan gadis yang berada didepannya, wilza kembali fokus menatap buku yang menurutnya lebih menarik.
" wilza " panggil gadis itu, wilza pun menoleh sekilas
" hm " jawab wilza tanpa melihat gadis itu
" aku lihat kamu sedari tadi berada di sini, aku udah ke kantin lalu kembali lagi ke sini dan masih ada kamu. jadi pikir ku kamu belum pernah makan siang, aku membelikan mu ini "
" di makan ya, belajar boleh. tapi kamu harus ingat makan juga, kamu suka baca soal kesehatan tapi kamu tidak menjaga kesehatan diri mu "
keenan memberikan roti dan susu coklat itu ke wilza, lalu pergi meninggalkan wilza yang masih mencerna apa yang barusan terjadi.
seperti yang dikatakan keenan, dia sedari tadi berada di perpustakaan untuk membaca. dikarenakan semua guru sedang rapat, jadi semua kelas akan free. keenan memilih untuk ke perpustakaan karena sahabat sahabatnya sedang sibuk tidur dikelas
dan saat masuk diperpustakaan, pandangan keenan langsung tertuju ke wilza yang sibuk dengan bukunya. jadi dia memilih untuk duduk di depan wilza, dan hal itu tidak pernah di sadari oleh wilza
cukup lama keenan berada di perpustakaan dan membuat perutnya lapar, tak berpikir lama keenan langsung menuju kantin untuk membeli makanan. saat selesai makan, keenan teringat akan wilza yang tadi berada di perpustakaan.
" dia pasti belum makan " gumam keenan
keenan membeli beberapa roti dan susu coklat untuk wilza, karena dipikirannya wilza pasti masih berada di perpustakaan. mengingat tampang serius wilza saat membaca, keenan menebak jika wilza pasti akan lupa waktu.
keenan kembali ke perpustakaan dan tebakkannya benar, wilza masih berada disitu dengan posisi yang masih sama. tanpa mengulur waktu, keenan langsung kembali ke tempat duduknya, memperhatikan wilza sejenak lalu memberikan wilza cemilan yang ia beli tadi
keenan bisa melihat wajah bengong wilza, lucu pikirnya. tak ingin menyadarkan wilza, keenan langsung pergi setelah memberikan cemilan itu ke wilza.
dikelas 10.1
ryuza sedang menikmati tidur siang dimejanya, kali ini dia tidak pergi ke rooftop karena malas gerak. ryuza memilih untuk berada dikelas, semua teman kelasnya sedang sibuk dengan urusan masing masing. yuza dan kenza jangan di tanyakan lagi, mereka sedari tadi sibuk bermain game di ponsel mereka
beberapa menit memejamkan matanya, tidur ryuza kini terganggu karena ada seseorang yang menggoyangkan tubuhnya
" ryuu bangun " ucap orang itu
![](https://img.wattpad.com/cover/367834691-288-k120368.jpg)