Kompleks GMM [Slow Up]

Momma Sakit 😨

Happy reading📖
Tandai kalau ada typo...

.

.

.

.
Phuwin sedang sakit, ia mual-mual dari kemarin. Pond sangat kawatir dengan keadaan sang istri.

"Phu, kita kedokter ya" Phuwin menggelengkan kepalanya, sungguh ia tak mau pergi ke rumah sakit. Pond menghela nafas, ia tak bisa memaksa istrinya.

"Phi Pond, mending kamu bangunin Gemini sana. Udah jam 06.30 tuh nanti kesiangan berangkat sekolah dia" Phuwin menyuruh Pond untuk membangunkan sang putra. Pond mengangguk dan pergi beranjak ke kamar sang putra.
.

.

.
Cklek...

Pond membuka pintu kamar sang putra, putranya masih tidur dengan nyenyak.

"Gem bangun kamu" Pond menggoyangkan tubuh putranya. Gemini bangun dan segera mendudukkan diri dikasurnya.

"Tumben Daddy yang bangunin Gemini? "

"Mommamu sedang sakit" Gemini kaget mendengar perkataan sang Daddy. "Apa! Momma sedang sakit? ".
Pond mengangguk.

" Terus sekarang keadaan Momma gimana, Dad"Gemini menatap sang Daddy.

"Masih lemes, Daddy sebenarnya mau ajak Mommamu ke dokter tapi dia tidak mau" Gemini menghela nafas, ia sangat tau bagaimana tabiat sang Momma saat sakit. Sang Momma tidak suka bau rumah sakit.

"Kamu cepetan mandi sana, lihat udah jam berapa" Gemini melihat jam yang ada dinakas, dia melotot saat mengetahui jam berapa sekarang. Sial dia kesiangan bangun, Gemini segera berdiri dan menuju kamar mandi.

   ####

Pond sedang berada didapur ia berencana membuat sarapan untuk sang putra. Ia memasak telur goreng, tetapi lihatlah telurnya berwarna hitam... Sudah dipastikan bahwa telur tersebut tidak bisa dimakan.

"Daddy ngapain? " Gemini bertanya pada Daddynya.

"Daddy ingin membuat sarapan untukmu, tapi lihatlah telurnya gosong".

" Yasudahlah, Gemini sarapan disekolah saja.... Dad, Gemini berangkat sekarang ya, bye"

"Bye, Hati-hati".
.

.

.
Cklek....
Pond masuk kekamar dan melihat sang istri yang tertidur. Ia duduk ditepi ranjang, tangannya mengelus surai sang istri... Ia melihat wajah sang istri yang pucat.

Drettt.... Drettt....
Handphonenya yang ada dinakas berbunyi tertera nama sang sekertaris, Pond segera mengangkatnya.

" Hallo"

"Hallo, selamat pagi Pak saya ingin menyampaikan bahwa nanti jam 10.00, Bapak ada meeting dengan para petinggi perusahaan"

"Bisakah diundur dulu, saya tidak bisa pergi kekantor karena istri saya sedang sakit"

"Oh, baiklah Pak saya akan berbicara pada petinggi perusahaan"

"Hm, terimakasih" Pond mematikan panggilannya.

Phuwin terbangun saat mendengar suara sang suami, "Eung... Phi kamu tidak pergi kekantor? " Phuwin bertanya pada sang suami.

Pond menggeleng, "gimana aku bisa ninggalin kamu yang lagi sakit".

" Aku cuman kecapean aja padahal.... Harusnya Phi Pond pergi aja"

"Nggak, aku mana bisa ninggalin kamu sendiri...yang ada kalau aku pergi kekantor kepikiran kamu terus... Ujung-ujungnya kerjaanku berantakan".

Phuwin menutup mulutnya saat rasa mual kembali datang, ia segera pargi kekamar mandi untuk memuntahkan isi perutnya. Pond yang melihat itu  segera mengikuti Phuwin, ia memijit tengkuk istrinya.

Huek... Huek...

"Muntahin aja Phu, keluarin semua siapa tau nanti jadi lega" Pond masih dengan memijit tengkuk Phuwin. Namun yang keluar hanya cairan bening yang pahit.

Beberapa menit kemudian.....

Phuwin membasuh mulutnya setelah dirasa sudah tidak mual lagi.

"Udah" Phuwin mengangguk. "Ayo aku tuntun ke kasur lagi".

Pond membaringkan tubuh Phuwin ke kasur, " Aku olesin minyak kayu putih keperut kamu ya" Phuwin hanya mengangguk lemah. Pond membuka laci dan mengambil  minyak kayu putih.

"Aku buka ya" Pond menyibak baju Phuwin sebatas dada, lalu mulai mengoleskan minyak kayu putih pada perut Phuwin.

####
Kira-kira Momma Phuwin kenapa ya ?🤔
Jangan lupa vote, comment, dan follow 😁
Maapkeun kalau ada typo atau kata-kata yang kurang dimengerti 🙏🏻🙏🏻

See you...
Nantikan chapter selanjutnya ya, bye-bye 👋👋.