pleasure to meet you | draco malfoy

[24]

Kedua pasang mata itu saling menatap dengan tajam, menambah kesan yang menegangkan pada ruang tamu apartemenmu saat ini.

Draco Malfoy menatap tajam kearah Theodore Nott yang juga melakukan hal yang sama seraya melipat kedua tangannya di dada. Pria itu kemudian mendengus "Apa yang kau lakukan disini?" tanya pria berambut pirang terang itu pada akhirnya.

"Seharusnya aku yang bertanya seperti itu kepadamu. Apa yang kau lakukan disini?" kini Theo ikut melipat kedua tangannya di dada.

"Aku datang untuk menemui gadisku tentu saja"

"Yang benar saja, dia milikku Malfoy" sekali lagi Draco mendengus lantaran beralih menatapmu yang duduk disebelah Theo, sementara kamu yang mendengar itu hanya bisa memutar kedua bola matamu. Mendengar mereka benar-benar membuatmu terlihat seperti benda yang sedang diperebutkan.

"Omong kosong apa ini"

"Itu benar, Dray" ucapmu kemudian, memberanikan diri untuk menatap kedua mata Draco, kedua mata yang sebenarnya sangat kau rindukan itu. Tidak. Kau tidak boleh merasakan perasaan itu lagi. Ini seharusnya tidak terjadi.

"Seperti yang aku jelaskan sebelumnya, saat ini aku menjalin hubungan dengan Theo" lanjutmu.

"Kau mencintainya?" kedua mata berwarna biru keabuan itu tidak lepas menatapmu, berusaha untuk mencari kebenaran dibaliknya.

Kamu melirik Theo begitu pria itu menyentuh punggung tanganmu seraya tersenyum kecil. Sebuah pertanyaan yang sebenarnya tidak bisa kau jawab hingga saat ini. Apakah kau mencintai Theodore Nott? Entalah.

"Tentu saja" balasmu dengan berusaha yakin.

"Kau bahagia bersamanya?"

Kamu mengangguk, membuat Draco seketika terdiam.

"Kau mengingkari janjimu rupanya" ucap pria itu pelan.

I do always love you, and I'm all yours. Forever yours.

Kamu menggigit bibir bawahmu, berusaha menepis kepingan perkataan yang seketika terbesit dipikiranmu.

"Dan kau juga melakukan hal yang sama, Dray" balasmu.

"Aku menunggumu, dan kau tidak pernah datang" kamu meraih jemari Theo yang masih duduk bersebelahan denganmu, menggenggam jemari itu dengan kuat, berusaha untuk menahan luapan emosi dan kesedihan yang mendadak menghampiri dirimu.

Sementara itu Theo yang menyadari kekhawatiranmu hanya bisa ikut menatapmu dengan sedih. Bukan karena melihat semua kesedihanmu, namun karena menyadari betapa kamu masih menaruh perasaan yang begitu dalam untuk pria berambut pirang terang yang duduk berhadapan denganmu itu. Terlihat begitu jelas bahwa kamu sangat mengharapkan kehadiran Draco Malfoy. Terlihat begitu jelas bahwa kamu sangat mencintai pria itu.

"Kau tidak seharusnya disini. Astoria membutuhkanmu" dan genggaman pada jemari Theo semakin mengerat.

"Tapi aku membutuhkanmu, angel. Aku ingin kau menggantikan posisi Astoria. Menurutmu bagaimana bisa aku datang ke tempat ini jika bukan karena kau di takdirkan untukku. Aku bahkan pergi meninggalkan semuanya persis di hari pernikahanku" balas Draco dengan yakin.

"Berhenti menyakiti orang-orang yang menyayangimu, Dray"

"Dan berhenti menyakiti dirimu sendiri, angel. Berhenti membohongi dirimu sendiri"

"Siapa yang membohongi diriku sendiri! Aku sudah menjelaskan semuanya, Draco Malfoy. Aku memilih untuk bersama dengan Theo, dan aku berharap kau menghargai pilihanku!" kamu berdiri seraya menyentakkan kedua tanganmu pada meja ruang tamu yang ada di depanmu.