Rencana berjalan mulus

809 91 3
                                    

Siapa nih yang nungguin aku up
Makasih yah buat kalian
Lopyou sekebon dehhh
Sebelum membaca Jan lupa abaikan typo

📖 Happy reading 📖





Adara yg tengah makan tiba-tiba sebuah ide jahil terlintas dalam pikirannya, dirinya pun tersenyum miring ke arah Lea yg tak sadar di liat oleh Naura

"Katanya teman kok senyumannya Adara kayak mengancam nyawa seseorang. Gumam Naura yg masih bisa di dengar oleh yg lain

"Maksud Lo Nau. Tanya Vio

"Kalian liat tu, seyumnya Adara kek mau nerkam Lea aja. Timpal Naura. Mendengar perkataan itu mereka semua kompak memperhatikan gerak-gerik Adara. Adara pun tak sadar kalau dirinya saat ini di perhatikan

Adara dengan perlahan mengulurkan tangannya berbohong untuk mengambil saus tapi kemudian

Byurrrr

Aaaaaaaa

Teriakkan Lea mampu membuat semua menatap ke arah dirinya

"Ya ampun lea Lo gak apa-apa. Ucap Adara yg pura-pura panik

"Auwwwwsss panas Dar. Ucap lea. Ternyata dengan sengaja Adara menumpahkann kuah bakso yg masih sangat panas ke tangan lea

"Ya ampun, gue minta maaf le, gue beneran gak sengaja sumpah. Ucap Adara dramatis dengan mengeluarkan airmata penipuan

"Gak apa-apa Dar gak usah nangis segala, gue maklumin kok.

"Ya udah gue anterin ke UKS ya. Ucap Adara. Lea hanya mengangguk pertanda iya. Adara pun membawa lea pergi dari kantin menuju UKS

"Hmm Adara peduli banget, mana pake nangis lagi. Mbatin Lea berjalan bersama Adara meninggalkan kantin

"Kyaknya Adara sengaja gak sih. Ucap Vio

"Bener bangett, tadi gue lihat jelas banget bejirrr dia yg sengaja numpahin. Timpal petir

"Sebenarnya Ada apasih dengan Adara. Ucap Irsyad

"Apa dia sebenarnya udah tau pelakunya. Ucap Gibran

"Gak mungkin kalau dia udah tau ngapain masih benci Ama kita. Tambah Badai

"Udah gini aja, kita ikuti saja permainan Adara, gue kayaknya curiga kalau ada sesuatu yg disembunyiin Adara dari kita. Ucap Rasya kemudian mereka semua mengangguk

Kini dalam perjalanan ke UKS ponsel Adara tiba-tiba berdering, Adara pun mengangkat telpon

"Yahhh maaf ya Lea gue ditelpon Bu Dania nih, disuruh keruangannya ngambil berkas yg ketinggalan di mejanya soalnya mereka masih Rapat. Ucap Adara

"Ya udah Lo pergi dan laksanakan dulu baru Lo balik lagi oke. Ucap lea

"Okeyyy, Lo memang teman paling pengertian yg gue punya. Ucap Adara sambil memeluk Lea

"Hehe iya dong

"Ya udah byyyy. Adara pun meninggalkan lea sendiri di koridor yg tengah sepi

Dari kejauhan terlihat Adara yg bersembunyi di balik tembok

"Ternyata Lo manusia yg mudah di tipu Lea Ananda Putri. Ucap Adara sambil tersenyum menyeringai ke arahnya. Ternyata semua sudah di rencanakan oleh Adara, Adara telah menyetel alrm ponselnya dan berpura-pura dirinya di telpon

Kisah Cinta Gidara 💗On Going💗Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang