Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BEHIND THE SHADOWS
————————————————
There are only two times, where I want to be with you now and forever
• • • • •
:: Behind The Shadows ::
"A—ampun tuan, saya akan membayar hutang saya secepat mungkin."
Plak
Plak
Plak
Plak
Tamparan demi tamparan mendarat pada pipi lelaki paruh baya tersebut. Para perkerja yang terbilang sangat kejam membuat Yoon semakin merintih kesakitan akibat ulahnya sendiri. Yoon sudah tak kuasa menahan penyiksaan dirinya ini, hingga seorang tampak menatapnya dengan datar
"Tuan Sunghoon, dia mengingkari janjinya sendiri."
Sedangkan Sunghoon, pria itu mulai mendekati Yoon yang tergeletak lemah di jalanan, ia menatap nanar Yoon yang tak berdaya, ia diam tangan satunya yang masih setia di saku tuxedo itu kini keluar dan terulur untuk membatu Yoon berdiri.
Yoon menatap sebentar, ia takut jika menerima bantuan itu ia akan semakin di hajar, apalagi ini adalah Park Sunghoon, seorang direktur muda yang terkenal arogan, dibalik itu, Sunghoon adalah orang yang tertutup, ia benar-benar tak suka dengan sorotan publik.
Tangan Sunghoon menarik paksa Yoon untuk berdiri, ia menahan tubuh Yoon agar tidak jatuh begitu saja. Sunghoon menuntun Yoon untuk duduk di bawah pohon jalanan yang sepi.
"Kalian bisa pergi, tinggalkan saya di sini." Ucap Sunghoon yang dibalas oleh anak buahnya.
"Baik tuan."
Kini tersisa Sunghoon dan Yoon yang berada dalam kegelapan tengah malam, Sunghoon menunduk dan menghela nafasnya, ia menatap Yoon yang menangis. Seorang Sunghoon yang terkenal arogan dan kejam?
"Pak..."
"I—iya tuan?"
"Saya akan menganggap hutang tersebut lunas apabila..."
"Saya akan melakukan apapun itu tuan, asalkan anak saya aman tuan, apapun itu."
Sunghoon menggigit bibir bawahnya. Ia sedikit takut untuk berbicara selanjutnya terhadap Yoon.
