Part 03

672 57 1
                                    

" Kamu mau hadiah apa ? " tanya Ares saat dia dan Rena sudah berada dimobilnya, menuju ke arah rumah Renata setelah mereka selesai dengan acara makan bersama tadi

" Gausa, Mas Ares dateng aja aku uda seneng kok.. Ga perlu beli apa apa lagi " balas Renata dengan senyumannya

" No.. Tetep harus ada reward untuk kamu yang uda berhasil sampai ke tahap ini " kata Ares

" Gausa mas, lagian aku bingung mau minta apa sama kamu. " kata Renata

" Ya apa aja bisa " kata Ares

" Bulan lalu kamu uda ngasih aku tiket nonton taylor swift, kalung sama gelang baru " kata Renata

" Itu hal kecil sayang " kata Ares

" Gimana kalau aku minta kamu temenin jalan jalan aja ? " tanya Renata

Ares menoleh sekilas ke arah gadisnya ini, dia tidak menjawab.

" Gabisa yaa " kata Renata yang jadi merasa tidak enak.

" Engga.. Aku cuman mikir sesayang itu ya kamu sama aku ? " kata Ares

" Iya.. Tapi kalau gabisa gapapa kok " kata Renata

" Bisa, aku lagi mikir mau bawa kamu jalan jalan kemana yang bener bener having fun " kata Ares

Hubungan mereka memang tidak biasa, tidak semudah apa yang orang lain pikirkan. Ares adalah atasannya yang sudah beristri.

Bukan tanpa alasan, Rena menerima hubungan gila ini karena selama 2 tahun terakhir hanya Ares yang ada dimasa masa sulit puncak pertengkarannya dengan orangtuanya.

Laki laki ini mengetahui semuanya.

Dan untuk pertama kalinya, pria ini masuk kedalam pekarangan rumah keluarga Haryanto.

" Bagus juga selera Papa kamu, mirip sama rumah Mamaku " kata Ares

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Bagus juga selera Papa kamu, mirip sama rumah Mamaku " kata Ares.

" Oh iya ? Ini rumah yang Papa tempati sejak nikah sama Mama " kata Renata

" Deket kan sama rumah kamu sama Vina tinggal  selama ini " kata Rena

" Iya, jadi aku kalau jemput kamu lebih deket. Kalau dulu kan lewatin tol dulu " kata Ares

" Aku kayaknya mau bawa mobil sendiri dulu beberapa hari ini, biar orang rumah ga banyak tanya " kata Renata

" Kok ? Tumben, biasanya kamu males nyetir sendiri " kata Ares

" Gapapa Mas, lebih males ditanyain sana sini bikin emosi " kata Renata

" Yauda turun dulu gih, besok ketemu lagi. Aku mau langsung kekantor. Masih sore mau ambil berkas dulu " kata Ares

" Bye.. " kata Rena sambil melambaikan tangannya

" Bye sayang.. " kata Ares

Mobil Ares ternyata beriringan dengan Mobil Teddy, Mobil Teddy sudah menunggu dibelakang untuk bisa menurunkan Rissa tepat diselasar rumah yang lebih mirip lobby hotel ini

Second ChoiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang