Perjalan Fit & Mita Telah Sampai Ibu Kota

14 1 0
                                    

Di pagi itu Mereka harus bersiap-siap untuk melanjutkan perjalanan mereka yang sudah tidak jauh lagi.

"Mitaaa, ayo bangun untuk siap-siap...!!!" Fit membangunkan Mita yang masih tertidur lelap.

"hmmm, iya-iya" Kata Mita sembari bangun dari tidurnya dan langsung membereskan barang-barang miliknya.

Setelah selesai membereskan barang-barang mereka, mereka pun mulai melanjutkan perjalanan.

"Fittt, Ibu Kota Kerajaan masih jauh kah...???" Tanya Mita kepada Fit.

"Kalau sesuai dengan perkiraan aku sih sudah tidak terlalu jauh...!!!" Kata Fit menjawab.

Tak lama kemudian mereka melihat segerombolan pedagang yang berjalan ke arah mereka.

"Nahh kita tanya saja sama pedagang itu apakah masih jauh Ibu Kota Kerajaan Tebula itu...!!!" Kata Mita kepada Fit.

"Iya biar aku tanyakan kepada mereka...!!!" Kata Fit sembari berjalan ke arah para pedagang.

"Permisi Paman, Paman barusan dari Ibu Kota yaaa...???" Tanya Fit kepada Pedagang tersebut.

"Iya dek, kami baru saja dari ibu kota..!!" Jawab si Pedagang itu.

"Saya mau tanya Paman, apakah masih jauh Ibu Kota dari sini...??" Kata Fit kembali bertanya.

"Udah dekat dek, palingan sekitar 4-5 km dari sini...!!!" Jawab si Pedagang.

"Ohh sudah dekat berarti, makasih yaa Paman...!!!" Kata Fit berterimakasih kepada Pedagang itu.

Mereka pun melanjutkan perjalanan menuju ke Ibu Kota dengan senang,  karena sudah tidak jauh lagi mereka akan sampai di sana.

Tak lama mereka berjalan, mereka pun melihat gerbang besar yang di depannya bertuliskan ( Ibu Kota Kerajaan Tebula ).

"Yeyyy kita sudah sampaiiii..!!!!" Mita berkata sambil kegirangan karna telah sampai di Ibu Kota Kerajaan.

"Sukurlahh kita besa sampai dengan selamat. Ayo kita melapor dulu di pos penjagaan itu...!!!" Kata Fit sambil berjalan menuju ke pos pelaporan.

Mereka pun berjalan ke sana dan terkagum melihat beberapa prajurit yang menggunakan pakaian tempur lengkap sedang berjaga di depan gerbang Ibu Kota.

Ketika sampai di pos penjagaan, mereka melihat ada sebuah kata-kata di atas pos itu yang bertuliskan : "BRAKOMANDA" (Berani Kore Mandi Darah)

"Ada yang bisa dibantu dek...??" Tanya penjaga posko kepada Fit dan Mita.

"Kami mau masuk Ibu Kota untuk mendaftar di sekolah Militer Kerajaan...!!!" Jawab Fit kepada penjaga.

"Isi Data diri kalian di kertas Formulir ini dulu..!!" Jawab Penjaga Sembari memberikan dua kertas Formulir kepada Fit dan Mita.

Mereka pun mengisi formulir tersebut. Setelah selesai mengisi, mereka memberikan kepada Penjaga itu dan mereka pun memasuki ibu kota tersebut.

"Wahhh banyak sekali kesatria-kesatri di sini yaaa...!!!" Kata Mita kepada Fit karena kagum melihat banyak kesatria kerajaan.

"Iyaaa, aku jadi bersemangat untuk masuk ke dalam sekolah Militer kerajaan ini..!!!" Fit menjawab kepada Mita.

"Tapi dimana yaa sekolah Militer itu berada...??" Tanya Mita kepada Fit.

"Biar aku tanya kepada para kesatri yang lagi berjaga itu...!!!" Jawab Fit sembari berjalan ke arah seorang prajurit di saberang jalan.

"Permisi paman, sekolah Militer kerajaan berada di mana ya..??" Tanya Fit kepada Prajurit itu.

"Kalian berdua berjalan lurus saja sampai mentok terus belok kanan, disanalah Sekolah itu...!!!" Kata prajurit itu kepada mereka.

"Terimakasih paman..!!" jawab mereka berterima kasih.

Mereka pun berjalan mengikuti arahat Prajuri itu.

"Aku udah tidak sabar buat masuk ke dalam sekolah Militer inii.!!!!!" Kata Mita dengan bersemangat.

"Semoga kita bisa lolos seleksi masuk kedalam sekolah itu sama-sama, biar bisa membuat orang tua kita bangga...!!!" Kata Fit kepada Mita dengan tersenyum semangat.

"Iyaa..!!!" Jawab Mita.

Mereka pun sampai di sekolah tersebut. Sekolah yang begitu besar dan juga nampak seperti sebuah kastil yang sangat megah. Mereka melihat begitu banyak anak yang mendaftar di sekolah itu yang membuat mereka semakin bersemangat untuk bisa lolos menjadi sisawa di sekolah Militer tersebut.

Sesampainya di sana, mereka melihat sebuah kata-kata besar di tembok depan sekolah yang bertuliskan :

"Tidak Ada Orang Yang Terlahir Hebat, Yang Ada Dia Tumbuh Dan Dibentuk Menjadi Hebat"

"Wahhh sekolahnya besar sekalii yaa Fit" Kata Mita kepada Fit.

"Iyalah, ini kan sekolah terbaik di kerajaan kita yang sudah banyak mencetak para kesatria hebat" Kata Fit dengan memuji sekolah ini.

"Ayo kita daftar nama dulu di depan sana" Fit mengajak Mita untuk mendaftarkan nama terlebih dahulu.

Mereka pun menuliskan nama mereka berdua kemudian mengikuti gerombolan anak anak lain yang di ajak masuk kedalam lingkungan sekolah tersebut.

"Wahh lihat itu Fitt, ada banyak sekali siswa yang sedang latihan berpedang...!!!" Kata Mita sambil menunjuk ke arah para siswa tersebut.

"Wahh iyaa, itu juga ada yang sedang latihan memanah dan menaiki kuda..!!!" Kata Fit Terkagum.

Gerombolan anak-anak baru itu kemudian berhenti di sebuah patung Kesatri yang cukup besar dengan memegang tameng yang bertuliskan :

"Kedisiplinan Merupakan Kebutuhan Dan Loya Adalah Hal Yang Mendarah Daging Bagi Prajurit"

Di depan Patung itu mereka dijelaskan mengenai sebutan para siswa di sana dan tingkatan dari para siswa yang ada di sekolah Militer tersebut.

Fit & MitaWhere stories live. Discover now