Chapter 11

2.8K 272 7
                                    


"Kau mencintanya? Kalau begitu kenapa masih mau menikahiku? Aku Nona besar keluarga Sangsubsin tidak bisa dibandingkan dengan anak pembunuh itu."

Freen selalu denial saat perasaan dia campur aduk terhadap Becky, Freen mencoba untuk tidak menjawab pertanyaan yang ia mencintainya atau tidak.

"Menikahimu? Bukankah keluarga kalian yang bekerja sama dengan ibuku? Memaksamu masuk ke dalam hidupku, surat nikahpun tidak ada, kau memerankan peran Nyonya Sarocha dengan cukup baik."

Kaew langsung memegang baju Freen. "Freen aku minta maaf, masalah kau di luar harusnya aku tidak ikut campur tolong jangan usir aku."

Freen dengan kasar melepaskan tangan Kaew dari bajunya. "Keluar!"

Kaew tanpa bantahan langsung keluar dari kamar Freen, Freen kembali duduk seperti semula dan melihat-lihat laptop yang berisikan rekaman CCTV.

"CCTV keluarga Chankimha ternyata masih ada cadangan, kalau begitu rekaman ayahku di bunuh di taman juga ada cadangan?"

Freen ingin membuka rekaman itu, tetapi ternyata tidak bisa di buka, kemudian Freen menelpon Tawan untuk memulihkan rekaman itu.

______________________

Freen yang tahu Becky di bawa ke gudang rumahnya langsung menyuruh anak buahnya membawa Becky ke rumah sakit, tanpa sepengetahuan Becky dan ibunya.

Becky tidak sadarkan diri sejak kemarin, sekarang masih terbaring lemah di ranjang rumah sakit.

Ayah Becky yang sekarang berada di kursi pinggir ranjang memegang tangan Becky khawatir.

"Becky, ayah telah menyakitimu, ayah bersalah padamu."

Sekelebat ucapan Billy pada ayah Becky langsung teringat di kepala Teddy.

"Sekarang kau sudah bebas, ingat kaulah pembunuh waktu itu, bujuk dia lepaskan kasus ini jika tidak, hidup kalian akan kuhabisi."

Tak lama dari itu Becky kemudian siuman. Teddy yang melihat itu senang akhirnya ia bisa melihat putrinya lagi.

"Becky! Kau sudah sadar."

Becky membuka mata, begitu melihat ayahnya Becky langsung bangun dan memeluknya.

"Ayah! Ayah sudah bebas."

"Maafkan ayah, karena ayah kau menderita. Berjanjilah pada ayah tolong tinggalkan masalah yang dulu oke?"

"Baiklah." Becky mengangguk di pelukan ayahnya.

Ayah Becky yang saat itu merasa lemah langsung pingsan di pelukan putrinya.

"Ayah! Ayah kenapa, dokter! dokter!"

Becky panik khawatir dengan keadaan ayah sekarang.

_______________________

"Ayahmu pingsan karena kekurangan gizi untuk waktu yang lama. Tubuhnya sangat kekurangan nutrisi, agar kondisinya pulih membunuhkan biaya yang besar."

Dokter pergi setelah mengatakan itu, kemudian Teddy ayah Becky mendengar pembicaraan Becky dengan dokter.

"Becky, ayah baik-baik saja ayah hanya emosi sesaat, kau jangan habiskan uang untukku, cukup istirahat beberapa hari ayah akan sembuh."

"Ayah masalah uang jangan khawatir, lukaku sudah hampir sembuh setelah aku kembali bekerja kita akan punya uang."

 
__________________________

Becky kembali datang ke perusahaan tempat ia bekerja, tapi setelah sampai Becky di cegat oleh managernya.

 
"Untuk apa kau datang? Cepat pergi."

Mistress's Lover [FreenBecky] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang