Bagian 16 [Edvard&louis]

632 43 0
                                    

By cloudy_



.
.

William terbangun dari tidurnya dan pemandangan yang pertama kali dirinya lihat adalah Alvian yang bersandar di dashboard kasur dan sedang menyusui bayi mereka

Alvian menoleh ke arah William yang terbangun "ah maaf kamu terganggu ya?"

William tersenyum dan menggeleng "tidak sama sekali"

William mengubah posisi duduk disebelah Alvian dan menatap nya yang tengah melakukan tugas seorang ibu

Alvian yang ditatap lama-lama menjadi malu sampai saat William menatap wajah Alvian menjadi terkekeh karna wajahnya memerah Semerah tomat

"J jangan menatap ku seperti itu..."

"Kenapa?" Tanya William

"... A aku malu" ucap Alvian

William meraih kening bayi, lihat lah.. Arles sedang menyusu pada mu begitu rakus..."

Alvian mengangguk "iya.."

"Aku ingin mencobanya jugaaa.., Arles sayang sisakan untuk ayah mu ini" gumam William pada bayi Arles

Alvian terbelalak, malu yang mereda Kembali muncul bahkan sekarang wajahnya lebih memerah dari sebelumnya

Memang William sering melumat nipple nya namun sekarang nipple milik Alvian mengeluarkan ASI, memikirkan William melumat nipple nya yang mengeluarkan ASI membuat Alvian merasa malu

Willim terkekeh kecil melihat wajah gugup dan malu Alvian, tangannya bergerak menangkup pipi kanan Alvian

"Sayang?" Panggil William lembut

Alvian menoleh dengan wajah malu

"Haha...  Jangan khawatir aku tidak akan menghabiskan ASI mu" ucap William dengan santai

"WILLY!!!"

Melihat reaksi Alvian William kembali tertawa bahkan kali ini lebih terbahak-bahak Dan tanpa mereka sadari bagi Arles memperhatikan tingkah kedua orang tuanya itu sehingga tiba-tiba saja bayi Arles melepas nipple Alvian dan tertawa

Alvian dan William langsung menoleh pada bayi mereka dan mulai tersenyum bahagia melihat bayi Arles tertawa lebar

William terlalu fokus menatap anaknya yang selesai tertawa dan tersenyum hingga fokus nya teralihkan saat melihat air mata menetes dari wajah Alvian

"Sayang? Ada apa?" Tanya William khawatir

Alvian mem pout kan bibirnya dan menggeleng, bukannya menjelaskan air matanya justru semakin keluar hingga kini kedua pipinya basah

Wajah panik William terlihat jelas dengan cepat dirinya merangkul Alvian dan menempatkan kepala Alvian pada dada bidang nya, tangannya mengelus puncuk kepala Alvian dan mencoba membuat Alvian tenang

"Ada apa sayang? Kenapa tiba-tiba menangis? Jangan membuat aku khawatir" ucap William

"...maaf, uh aku hanya tidak pernah menyangka bahwa hidup ku akan berubah 90°, aku tidak pernah menyangka akan memiliki pasangan yang peduli dan perhatian padaku, aku tidak pernah menyangka akan memiliki anak bersama pasangan ku, aku hiks. Aku hanya tidak pernah menyangka semua ini bisa terjadi dalam hidupku... Ini hiks adalah air mata bahagia, terimakasih Willy" tutur Alvian

Mendengarnya William tersenyum bahkan matanya berair William mengeratkan rangkulannya menyalurkan perasaan hangat "tidak.. seharusnya aku yang berterimakasih padamu karna hadir dalam hidup ku, terimakasih sayang aku mencintaimu"

"Pregnant with your child" ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang