Ada kalanya jalan setapak menjadi buntu
Ragu memilih jalan yang baru
Terjebak di puncak frustasi
Antara mengakhiri atau putar haluan
Kalibrasikan mimpi
Fokuskan busur penunjuk menjuru ke hati
Putar haluan mimpi sebanyak tujuan diri
Bidik jari-jari motivasi sejajar dengan ambisi
Tembak arah mimpi yang telah lari
Ikuti arah panah yang ditunjuk busur itu
Yakinkan langkah sejurus mimpi yang ditandu
Tandai setiap titik persimpangan opsi hidup dengan pita dan kapur batu
Ikuti cahaya nurani yang bersinar dari ufuk
Maju dan jangan berpikir untuk beranjak
Tak apa jika hendak berehat sejenak
Gunakan bekal modal akhlak yang ada dalam ransel
Selepas itu lanjutkan langkah kaki yang tangguh
Lihat! Cahayanya sudah tampak benderang
Sedikit lagi akan sampai dan menang
Tak apa melangkah dengan perlahan dan tanggung
Yang penting tidak sampai tersandung
Juandra Alifiansyah, 2024
KAMU SEDANG MEMBACA
Antologi Puisi - Hujan di Bulan Mei
PoesíaKetika hujan yang turun tidak seperti biasanya. Di bulan Mei yang manis, diawali rintik-rintik, kemudian menjadi sebuah badai yang murka. Setangkai mawar yang tumbuh di atas tanah yang gembur harus merasakan sakitnya dihujani tetesan air dari ketin...