Vote&Koment
"Yuhuu!! Ada info dan berita baru guys!" Seru seorang mahasiswa dikoridor membuat mahasiswa lain segera menghampirinya penasaran. Sementara Freen bersama Racha dan Lyn yang sedang berjalan masuk koridor memperhatikan kerumunan tersebut.
"Hari ini kita akan melakukan belasungkawa atas kepergian Lookkaew. Ia dinyatakan meninggal jam 1 dini hari atas bunuh dirinya yang kedua kalinya dirumah sakit" ungkap mahasiswa itu
"Hah?? dia melakukan bunuh dirinya lagi?" Tanya mahasiswa lain syok
"Apa alasan dia melakukan nya lagi? Aku ingin tau! dan bagaimana.. First? Dia bukan tersangka kan" desis mahasiswa lainnya ingin tahu.
"Begini berita barunya, First menjadi pelaku atas bunuh diri yang dilakukan Lookkaew. Dia hamil memasuki dua minggu ini dan parahnya.. First tidak mengakui dan dia menyuruh Lookkaew aborsi! nahasnya Lookkaew ingin mati bersama janinnya, ups" jelas mahasiswa itu.
"Kalian semua! Bubar!" Freen berteriak pada kerumunan mahasiswa tersebut dan mereka yang mengetahui Freen segera pergi meninggalkan koridor.
"Huh, tidak kusangka kabar itu cepat menyebar" gumam Racha
"Sudahlah, lebih baik kita persiapan untuk berbela sungkawa dikediaman rumah Lookkaew. Pasti kedua orang tuanya terpukul berat" kata Lyn prihatinKini semua mahasiswa beserta dosen dan jajaran kampus ikut berbela sungkawa dikediaman rumah duka. Semua orang duduk dengan kedua tangan menangkup menghormati kepergian almarhum sedangkan para Biksu terus melantunkan mantra mereka. Freen melihat Becky baru datang lalu duduk disebrang tempat duduknya dan terlihat seseorang lagi duduk disamping Becky membuatnya sedikit mengernyit penasaran
.
"Kau melihat apa Freen?" Bisik Racha dan mengikuti arah pandang Freen
"Becky? Hey, sejak kapan kau mulai memperhatikan junior?" Pekik Racha pelan
"Siapa laki laki disamping Becky" sahut Lyn ikut memperhatikan laki laki itu. Freen kembali pada posisi semula, menangkupkan kedua tangan dengan menunduk seolah tidak peduli apa yang dibicarakan kedua temannya
"Aku tidak pernah melihatnya. Dia bukan dari mahasiswa kita" bisik Racha pada Lyn
"Benarkah? Siapa tau dari kalangan mahasiswa junior" pikir Lyn
"Ehem!" Tiba tiba seorang dosen berdeham pelan membuat Racha dan Lyn kembali menundukkan kepala mereka.Becky berterimakasih pada Zee yang sudah mengantarnya sampai didepan kampus setelah mereka melangsungkan belasungkawa bersama dikediaman rumah duka Lookkaew.
Zee merupakan senior SMA sekaligus teman baik Lookkaew. Tidak heran jika Zee juga ikut menghadiri pemakaman teman juniornya. Kemudian Becky memberikan helm milik Zee.
"Lain kali apa kau mau belajar mengendarai Ronniku Becky?" Tanya Zee sembari menerima kembali helmnya dan menatap Becky nampak sedikit mempertimbangkan ucapannya
"Entahlah, aku masih takut phi Zee"
"Baiklah, aku pergi. Semangat belajar Becky" ucap Zee segera mengendarai motornya pergi. Freen turun dari mobil sport merahnya dan memalingkan wajahnya saat tidak sengaja melihat Becky berdiri tidak jauh darinya.
"Huh, galak sekali. Menoleh padaku saja tidak mau" bathin Becky menghela napasnya lalu pergi melewati Freen.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boom Boom Love
RomanceBertabur rasa kasih sayang, cinta, rindu dan gengsi menjadi pengalaman yang tersirat didalam kehidupan.