Hayyy aza balik lagi 🙌.Gimana nih kabarnya? Sehat?.
Sorry ya aza update nya lama, soalnya aza lagi dapet problem hidup hhe.
*
Gua harap persahabatan kita bakal terjalin sampai kita tua, lo akan selalu ada buat gua dan gua akan selalu ada buat lo.
~resya ashanalia achella~-*****-
*
*
*
Happy reading
*
*
*
-*****-
Langit malam kini sudah menampilkan keindahan, di temani dengan kilauan-kilauan bintang, dan sempurnanya bulan yang kini hadir.
Di sebuah ruangan rahasia yang hanya diketahui oleh inti veigres, terdapat gadis yang sedang sibuk dengan ponselnya.
"Lo dah ngirim berkas ke rumah om bima?" Tanya rey tiba-tiba.
"Belum, kata om bima kita berlima yang suruh kesana" beritahunya tatapannya tak terlepas dari benda pipih yang dipegangnya.
Namun pandangan nya teralihkan ketika mendengar suara seseorang bersenandung"mo kemana lo?" Tanyanya pada jordan.
"Ya mandi lah yot, ya kali mo ngedugem" malasnya.
"Eh gila lo? Azan udah berkumandang bego, lo ga Jum'atan?".
"Udah sih biarin, dateng-dateng gua nti" remaja itu pun melanjutkan jalannya.
"Emang dasar, bilang aja lo ga mau jum'atan".
"Udah yok, berangkat" ajak rey kepada kedua sahabatnya itu.
Claudia dibuat melongo karna mereka bertiga, 3 remaja laki-laki yang kini telah siap dengan baju koko nya, sarung serta peci hitamnya itu.
"Anjirr, ganteng banget lo pada" puji claudia tanpa sadar.
"Baru sadar?" Enteng rey menanggapi.
KAMU SEDANG MEMBACA
langit untuk auzora
Novela Juvenil🚫DILARANG KERAS MEMPLAGIAT CERITA DI LAPAK INI🚫 Cerita ini murni tanpa saringan! Maksudnya murni dari pemikiran saya sendiri! Cerita ini tidak mencopas lapak manapun! Harap bijak saat membaca! ***