Ella lulus SMA. Dia sudah lepas dari sebutan seorang pelajar. Mom dan Dad datang ke Korea untuk menemani pelepasan sang anak.
" This is my Family." Kata Ella memperkenalkan orang tua pada teman-temannya.
Mereka akhirnya melihat orang tua Ella. Karena selama ini Ella tidak pernah membawa satupun keluarga terlihat oleh temannya. Hanya Ahyeon yang mereka tau jika bocah itu adiknya.
Namun di antara mereka tidak ada Jennie disana. Bukan masalah dia seorang agen yang harus menutupi diri dari semua orang. Hanya saja, Jennie tidak di Korea lagi.
Dia mengirimkan pesan pada adiknya ucapan selamat. Juga, sebuah buket bunga dari Jennie di terima Ella.
" Thank you Oppa." Ucap Ella yang menerima pemberian Lim, buket titipan dari Jennie.
Lim rela datang karena Jennie meminta. Dia tidak bisa menolak karena adik Jennie dan keluarga Jennie sudah mengenal baik sosok mantan anaknya itu yang sudah beristri sekarang.
" Bagaimana soal anak?"
" Ah! Sedang proses. Semoga saja tahun depan lancar tuan Kim." Jawab Lim sambil tersenyum ramah karena dia sudah 4 tahun menunggu moment ini bersama Jisoo.
" Apa Jennie selalu mengirimkan pesan?"
" Jarang. Dia terlalu sibuk. Tapi saat dia tidak sibuk, dia akan sempat mengirimkan pesan. Tenang saja tuan Kim. Anda hanya perlu menunggu."
Keluarga Kim memahami job anaknya. Mereka hanya ingin setidaknya Jennie memberi kabar. Tapi hari berganti, bulan dan tahun pun melewati, sudah 2 tahun setelah dia pergi, sama sekali tidak menerima kabar apapun. Bahkan Ahyeon sibuk meminta orang tuanya untuk menelpon Jennie.
Jangankan untuk menelpon, chat saja tidak di balas-balas. Mereka juga tidak tau sekarang Jennie dimana.
•••
Roma, Italia
Brakk!!!! Pintu atap gedung terbuka paksa. Keluarlah Jennie dari sana bersama Krystal yang lari-lari saat banyak orang mengejarnya bahkan menembak.
Helikopter datang di ujung sana. Mereka hampir mendekat tapi keburu penjahat itu keluar pintu.
" Peluruku habis." Kata Krystal yang menjatuhkan diri ke bawah bersama Jennie. Mereka langsung menembak tali pengait menembus pecah sebuah jendela gedung yang segera terkunci di sudut bawahnya.
" Hah!" Mereka nunduk melihat dua wanita itu lari di jendela gedung turun ke bawah.
Helikopter makin dekat. Mereka langsung menurunkan tali membuat Jennie melompat di tumpuan tembok lalu menangkap tali itu sambil Jennie menyodorkan tangan segera menangkap Krystal yang bergelantungan di bawah Jennie.
Krystal meraih talinya. Dia melepas genggaman tangan Jennie sambil melihat para penjahat itu yang menatap kepergian mereka.
" See you later!" Teriak Krystal.
---
Intelejen Negara, Italia.
Akhirnya tiba di pusat. Keluarlah Jennie dan Krystal dari helikopter untuk masuk ke gedung.
" Aku merindukan adik-adikku." Ucap Jennie.
" Cobalah menelpon." Suruh Krystal.
Jennie berniat untuk menghubungi Ella. Mumpung dia sudah berada di intelejen. Jadi bisa menghidupkan hp yang sudah lama di matikan.
Jennie langsung salfok saat layar hidup. Melihat wallpaper depan yang dia pajang saat foto gelang bersama Rosie.
2 tahun berlalu. Saat ini Jennie sama sekali tidak tau kabar Rosie bagaimana. Tapi mereka sudah janji untuk bertahan sebentar. Harus di rasakan sekali bahwa itu 10 tahun.
KAMU SEDANG MEMBACA
A CRIMINAL'S LOVE ✓
FanfictionJennie Kim intelejen negara yang mendapatkan tugas mendekati seorang anak mafia untuk mencari kebenaran soal penggelapan uang dan juga pengimpor narkoba. Orang tuanya sudah tiada. Hanya tinggal anak satu-satunya yang masih hidup. Dia berkuliah di Se...