R-11

20 1 0
                                    

Sebelum baca diwajibkan untuk follow,vote and comen yaa..
Beberapa larangan di lapak Mimin:
1.Dilarang copas
2.Dilarang bawa author lain kesini
3.Dilarang plagiarisme

Segitu dulu guys hehehehe....

Segitu dulu guys hehehehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Part sebelumnya...

Aya bukan anak kecil yang tidak tahu maksud dari kata-kata Lion.Setiap novel yang Aya baca semuanya pasti punya masalah percintaan,pasti ada salah satu pihak yang membuat mereka berada di pilihan yang sulit.

Aya janji akan memecahkan teka-teki ini,dia tidak boleh lemah,dia harus bisa jagain Lio dari orang jahat.

***

Aya melamun dimeja nya,tanpa kehadiran Jeje dan Nana membuat dirinya sangat sangat sangat bosan,itulah kenapa dia menghabiskan waktu kemaren dengan mencuri anak ayam yang berakhir di markas Lion.Tapi setelah dipikir-pikir anak Genk motor nggak seburuk itu,apa karena Aya mengenal Lion?.

Aya juga malas untuk ke kantin padahal perutnya sudah kosong,kalau ada yang didekatnya pasti dia bisa dengar suara perut Aya yang minta makan.

***

Sedangkan Lion dan yang lainnya sudah makan di kantin,mereka masih santai menikmati suasana sedang makan.Pertemanan mereka yang sudah lama membuat mereka sudah hafal sifat masing-masing,dari obrolan mereka yang gaje, selera makan pun mereka sudah hafal.

"Lauk lo apa bi?" Tanya Galen.

"Tunjang,tunjangan hari raya" jawab Bobi.

"Itu apa aja?" Tanya Galen kearah Bagas.

"Dadar,jengkol,daun sindrom" jawab Bagas dengan nada datar.

"Hehhahahaha" tawa kecil mereka berempat.

"Kalau sebenarnya,gue itu adalah bapak lo gimana?" Tanya Bobi kearah Galen.

"Nggak mau" geleng Galen dengan cepat.

"Hahahaha" ketawa mereka .

"Kalau lo dikasih 10 trilliun,tapi harus ciuman sama cowok 10 menit gimana?" Tanya Lion kearah Galen.

"Nggak mau" geleng Galen sambil mencomot jengkol dipiring Bobi.

"10 trilliun bro" kata Bobi menepuk bahu Galen.

"Nggak,kalau 11 mau gue" jawab Galen.

"Hahahaha " tawa mereka yang makin pecah, sampai-sampai meja mereka jadi pusat perhatian.

"Orang yang makan mie barengan sama nasi sampai habis aneh ya?" Tanya Bagas melihat kearah temannya.

"Aneh lah!, itu pasti ada yang salah" jawab Lion.

"Itu aneh,dia pasti punya trauma masa kecil" jawab Galen.

"Itu lehernya sempet ketendang Mario Dandi gitu nggak sih?" Ucap Bobi membuat mereka ketawa lagi.

RainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang