12

1.5K 182 33
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








Cheng Xiao hanya bisa mendesah pasrah saat para pria bayarannya menggenjot habis-habisan kedua lubangnya.

Para pria itu begitu kasar menggempurnya, mereka seperti orang kesetanan.

Mereka tidak menghiraukan jeritan memohon dari Cheng Xiao.

Setelah mereka semua puas, mereka semua pun meninggalkan Cheng Xiao yg sudah pingsan itu.

Xiao Zhan pun langsung mematikan ponselnya, video itu langsung menyebar dengan cepat.

Xiao Zhan dan Wang Yibo pun pergi meninggalkan Cheng Xiao seorang diri di pondok sepi itu.

Dengan Wang Yibo menggendong tubuh mungil Xiao Zhan.

"dari mana kau tau kalo aku berada disini?" tanya Xiao Zhan.

"tadi aku tidak sengaja melihat para pria itu membawamu pergi dari halte, lalu aku mengikuti mobil yg membawamu itu hingga kesini" jelas Wang Yibo.

"bunny" panggil Wang Yibo.

"siapa yg kau panggil bunny?" sungut Xiao Zhan dengan wajah merahnya.

"tentu saja dirimu" jawab Wang Yibo.

Ia sangat suka melihat Xiao Zhan yg tersipu malu itu, dan Wang Yibo ingin selalu menggoda pemuda mungil nan manis itu setiap saat.

"bunny, sejak kapan kau tau kalo tuan dan nyonya Lan itu orang tua mu?" tanya Wang Yibo serius.

"sejak awal" jawab Xiao Zhan.

"lalu kenapa kau bisa hidup jauh dari desa tempat tinggal aslimu? Dan maaf kalo aku boleh tau apa maksudmu dengan berkata, kau sudah mati lalu hidup lagi, sama apa hubungannya dengan badan mu yg tetap mungil ini?" Wang Yibo kembali bertanya.

Tapi Xiao Zhan enggan untuk menjawabnya jadi Xiao Zhan memilih untuk diam.

"apa yg kau lihat dari wanita itu, hingga tidak tau kalo dia seorang jalang?" kali ini Xiao Zhan yg bertanya serius.

"hah,," Wang Yibo hanya bisa menghela nafas pasrah saat pertanyaannya di balas pertanyaan lainnya.

"karna dia selalu bersikap baik perhatian dan suka menolong, dan selalu bersikap manja saat bersama ku" jawab Wang Yibo jujur.

"apa kau tidak pernah mencari tau atau merasa aneh dengan sikap dan tingkahnya?"

"tidak, karna dia akan selalu terlihat polos di hadapan ku dan kedua orang tuaku, dia akan membantu semua perkerjaan mamaku hingga selesai. Makanya kami tidak pernah berpikir kalo dia akan sanggup dan mampu melakukan hal bejat itu" jelas Wang Yibo panjang lebar.

"hm,,begitu rupanya" gumam Xiao Zhan.

"oh iya, kau tau dari mana kalo dia melakukan perbuatan bejat itu?" tanya Wang Yibo penasaran.

kutukan cinta (yizhan) (wangxian)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang