Mencairkan si kulkas [GRALIN]

part 10

pagi telah tiba , mereka pun masing masing menuju ke meja makan untuk makan bersama .

"eh gays besok papah sama mamah gua udah pada balik nih " ucap gracie yang memberitahu semua temannya.

"nanti kamu aku anter balik yaa " ucap gracie lalu melihat elin dan memegangi tangannya dan mengelusnya dengan induk jari yang sangat lembut itu . elin hanya mengangguk paham akan maksud gracie itu .

mereka pun masing masing berboncengan antar pasangan untuk menuju ke sekolah dimana mereka belajar dan berpacaran.

*di sekolah*

mereka masing masing memarkirkan motor dan mobil mereka. gracie kemudian mengantar elin ke kelasnya begitu pun dengan cathy mengantar michie dan jean mengantar alya .

*dikelas elin*

mereka duduk di bangku mereka masing masing .

"eh lin , kamu abis ngapain aja sama gracie ?" ucap alya yang sangat penasaran itu .

"banyak, mulai dari mandi bareng dan lebih dari ciuman lah" ucap elin sambil tersenyum kearah temannya itu .

"lebih dari ciuman? kalian masih pacaran loh , belum nikah" ucap alya kaget pada elin . alya tak habis fikir bahwa temannya se pro itu .

"kenapa? lu belum di apa apain ya sama jean?" ucap elin yang menyudutkan alya dengan sindiran yang membuat hati alya tersentuh

"udah kok , ciuman doang" ucap alya yang menundukkan kepalanya itu .

"udah gapapa nanti kalo terbiasa bisa aja lebih liar kan kaya gracie " ucap elin yang menenangkan alya itu .

"liat nih bekas gracie , nakal bgt kan" ucap elin yang kemudian menunjukkan lehernya yang penuh dengan bekas ciuman , karna meninggalkan jejak merah di sana .

"WHATT SE BANYAK ITU?" ucap kedua temannya yang sangat kaget sampai berteriak sekeras itu yang membuat satu kelas menatap kearah mereka .

*di kelas gracie*

"enak banget semalem" ucap gracie yang sedang melamun dan mengingat kembali kejadian semalem itu bersama elin

"yoi men enak" ucap cathy lalu mehghayal juga .

"gays gua belum ngapa ngapain sama alya" ucap jean dengan rasa gugup nya itu .

"ehh kok bisa , kan kemarin kita ngode biar lu tidur di kamar , biar bisa lebih liar " ucap cathy dan kemudian di angguki oleh gracie .

"gua ga biasa , baru pertama kali soalnya " ucap jean yang menundukkan kepalanya itu .

gracie berfikir sejenak,  entah apa yang ia pikirkan saat itu , dan dia pun menemukan ide  .

"jean , gimana kalo lu minum Wine aja?" ucap gracie secara tiba tiba yang membuat jean kaget sekaget kagetnya .

"ngga , gua gmau , wine pait " ucap jean yang menolak keras .

" kan lu kalo di liat orgnya pemalu bgt , jadi minum wine aja sekalian nanti kita beliin obat buat ningkatin horny lu biar bisa lebih liar nanti sama alya" ucap cathy yang menjelaskan itu pada jean .