Gerakan keduanya semakin panas dan liar, lisa menekan tombol untuk memburamkan kaca di dalam kabin agar supir mereka dan arhur tidak dapat melihat apa yang sedang jennie dan lisa perbuat di belakang sana, walaupun mereka sudah bisa menebak apa yang sedang suami istri itu lakukan di dalam kabin mobil
Naiklah diatasku, bisik lisa pada jennie yang wajahnya sudah memerah, rambut dan bajunya juga sudah terlihat acak-acakan
Jennie mengangguk dan memposisikan tubuhnya diatas pangkuan lisa, lisa membuka resleting celananya dan mengeluarkan miliknya yang sudah mengeras
"Berjanjilah..." ucap jean yang memegang kemaluan lisa sebelum mengarahkan benda itu kepintu ruang senggamanya
"Apa..." bisik lisa sambil mengecup bibir jennie
"Keluarkan diluar..." lisa mengangguk dan jennie mulai memasukan milik lisa kedalam miliknya
"Ouhhhhh... shittt..." jennie mendiamkan milik lisa yang sudah tenggelam di dalam dirinya, ia mengalungkan kedua tangannya pada tengkuk lisa
"Enak hm...?" Ucap lisa yang lidahnya sesekali bermain di sekitar leher jennie
Jennie mengangguk dan mulai memompa milik lisa di dalam dirinya, lisa meletakan kedua tangannya pada pinggul jennie untuk membantu wanita itu naik dan turun dari miliknya yang sudah tertancap dengan sempurnya
Crekkk
Crekkk
CrekkkSuara penyatuan keduanya terdengar di seluruh kabin, jennie menahan desahannya dengan cara menyumpal mulutnya dengan bibir tebal suaminya
"Ehhhhh...ehhhhhh...ehhhhhh..." jennie meyelesaikan putaranya pertamanya terlebih dahulu dibanding lisa
"Jangan dilepas aku sebentar lagi sampai..." ucap lisa yang meminta jean terus memompa miliknya
Crekkkk
Crekkkk
Crekkkk"Hon aku mau sampai..." jennie melepas milik lisa didalam miliknya dan memposisikan wajahnya dihadapan kemaluan lisa, dan ia mulai memblowjob milik lisa hingga semua cairan itu harus tertampung sepenuhnya didalam rongga mulu jennie
"Enak hm..." ucap jennie setelah menelan seluruh cairan cinta milik suaminya hingga tak bersisa
"Sangat... mulutmu begitu hebat sama dengan vaginamu..." ucap lisa yang menarik jean untuk kembali duduk di sampingnya, jennie kembali melebarkan kakinya
"Bersihkan miliku honey..." lisa tersenyum ia bersimpuh dihadapan jennie yang sudah mengangkangi lisa dan mulai membersihkan liang kewanitaan jennie yang masih basah dengan cairan cintanya
"Ohhhh iya honney hisap terus..."
"Emppppp... nikmat..."
.
.
.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mother
FanfictionUang yang banyak, ketenaran, dan pengakuan saja tidak pernah cukup bagi seorang jennie kim... Janji setia dan selalu mendukung cita-cita jennie menjadikan lisa harus bisa menerima apapun yang jennie akan perbuat terhadap karirnya... Bagaimanakah kel...