About Love

1

Kehidupan seseorang memang tidak bisa ditebak . . terkadang apa yang kita ingin kan tidak selalu menjadi kenyataan . . begitu juga dengan hidup seorang pemuda manis yang di kenal dengan nama Jeon Jungkook . . dia pemuda pintar yang bekerja sebagai seorang sekertaris di sebuah perusahaan Ex.com (Expensive Company)

Jungkook baru saja memulai kerja nya sekitar 3 hari yang lalu . . karna Jungkook menggantikan temannya yang bernama Park Jimin yang saat ini naik jabatan menjadi asisten wakil direktur . . Jimin mengajak Jungkook untuk bekerja di Excom karna gaji yang memang menggiurkan . .

Jimin menceritakan secara singkat tentang pemilik perusahaan namun Jungkook tidak terlalu menanggapinya karena yang ia tahu sang pemilik perusahaan jarang sekali ada di Korea bahkan sampai hari ini Jungkook belum bertemu dengan sama milik perusahaan dia hanya bertemu dengan wakil direkturnya yaitu Min Yoongi atasan dari jimin . .

Namun jimin tetap menceritakan hal yang ia ketahui soal CEO muda yang memang jarang ada diperusahaannya . .

Selama beberapa hari bekerja di perusahaan itu Jungkook bekerja dengan sangat baik kinerjanya pun cepat dan sangat teliti . . hal itu diakui oleh Min Yoongi . .

. .

Jungkook adalah pemuda sebatang kara . . dia tidak memiliki keluarga siapapun dia hanya memiliki seorang teman yaitu Jimin . .sejak SMA jungkook memang hidup sendiri . . Dia sekolah sambil bekerja bahkan hingga kuliah pun Jungkook membiayai kuliahnya sendiri namun hal itu tidak membuatnya menjadi lemah apalagi jika ada orang yang mengasihinya Jungkook tidak suka dikasihani . .

Orang yang baru mengenal Jungkook mungkin akan mengatakan Jungkook adalah orang yang lemah karena sikap jungkook yang ramah selalu disalah artikan . . namun sisi asli jungkook adalah orang yang ceria ,ramah ,baik ,namun dia cerewet jika dia menyayangi seseorang . . Jungkook juga pandai dalam hal beladiri hanya saja dia tidak bertingkah layaknya seperti jagoan . .

Jimin Sudah beberapa kali mengingatkan Jungkook untuk memberitahu semua orang Bagaimana sikap aslinya agar orang lain tidak mengejek dan menghinanya namun Jungkook tidak memperdulikan hal itu karena menurutnya itu tidaklah penting dia akan melakukan segala sesuatu sesuai dengan kata hatinya . .

"jung sudah selesai ???" tanya jimin yang menghampiri jungkook dimeja kerjanya

"sudah .. mau makan siang ? "

"eung ! mau di kafetaria atau diluar ?" tanya jimin

"di luar saja bagaimana ?? mingyu tadi bilang ingin makan siang bersama" jungkook

"emmm..oke"

Jungkook dan jimin pun bergegas untuk meninggalkan kantor . .sebelum jam makan siang mereka habis . . Gaji di perusahaan mereka memang besar namun peraturan dan resikonya pun sangat besar mereka tidak boleh terlambat karena pemimpin mereka tidak suka keterlambatan apalagi kecerobohan . . Meski pemimpin mereka tidak ada di sana namun peraturan itu tetap berjalan dengan ketat karena wakil kepala direktur yang menjalankannya dengan ketat tanpa toleransi
. .

. .

Ketika sampai di sebuah Cafe Jungkook dan Jimin sudah bertemu dengan mingyu dan mereka pun makan siang bersama . .

"jung bagaimana kerjamu ?" mingyu

"yaa begitulah" jawabnya

"apa yang kau ragukan ming ? kau tentu tau bagaimana geniusnya jungkook" jimin

"kau benar jim . . tidak ada yang tidak bisa dia lakukan" mingyu

"ckk.. kalian berlebihan . . lalu kau ? bagaimana mengelola perusahaan appa mu ?" tanya jungkook pada mingyu