"Ron!""Emm"
"Laper" ujarnya dengan wajah sangat menggemaskan
"Oke bentar" effort Rony dengan gegas mengambil makanannya dan menyuapinya dengan sangat lembut "aaaa" sambung nya
"Ih kok gak pedes yah" manyun Salma se akan tidak suka dengan makanan di depannya "perasaan tadi mintanya 3 sendok kan?" Sambung nya menatap Rony
"Iyya, tapi yaudahlah kan kamu mau tampil jugak, klo sakit perut gimana" jawab Rony dengan sangat lembut "aa lagi" sambungnya sambil memperagakan mulut nya
"Ck,,, ga enak Ron" ujar Salma dengan ekspresi jutek
"Sayang jangan gitu"
"Ya ini ga enak" jawabnya dengan nada tinggi
"Terus gimana?"
Salma mulai menutup pembicaraannya merasa kesal dengan Rony
"Yaudah gua tutup lagi ya" ujar Rony masih dengan sangat sabar.
Dan Salma kembali memiringkan kepalanya membelakangi Rony dengan ekspresi marah****
Di tengah perjalanan"Sal! Nih" ujar Diman membangunkan Salma dengan mengulurkan tangannya yang terdapat kotak nasi di sana
"Apa ini dim?"
"Mamaku nyuruh kasih ke kamu"
"Waduh ngerepotin banget, makasih banget ya dim" jawab Salma dengan senyuman manisnya di wajahnya
"Maaf ya cuma satu, aku gatau klo Rony juga ikut" ujar Diman
"Gapapa dim, Rony tadi sudah beli kok" sahut Salma dengan muka jail melihat ke arah Rony
"Apa sih itu?" Tanya Rony dengan ekspresi kesel
"Belum juga di buka" sahut Salma sambil membuka makanan di pangkuan nya "ayam geprek" sambungnya dengan ekspresi sangat bahagia
"Lu mau gak?" Tanya Salma menghadap lurus ke arah Rony
"Gak" jawabnya singkat
"Yaudah"
"Tumben banget gausah di suapin" ujar Rony melihat Salma yang makan dengan lahap
"Dih udah gedek juga"
"Ini enak banget sumpah, lu beneran gamau Ron? Cobain deh" Salma berusaha menyuapkan Rony"Gamau" jawabnya dengan nada tinggi
"Lu bentak gua" Salma mengerutkan keningnya
"Ya lagian gua juga udah bilang gamau"
"Ya gausah ngebentak jugak" Sahut Salma dengan nada marah
****
Setelah sampai di hotel Salma langsung istirahat"Salma! Nanti malam jam 17:00 sudah harus siap ya" chat manajer Salma
Tak membalas sepatah katapun Salma hanya melihatnya lalu melanjutkan tidurnya
****
Jam sudah menunjukkan pukul 11:30 dan Salma terbangun karena perutnya terasa sakit, ia pun langsung menuju ke kamar mandi"Ya Allah panas banget ni perut" batinnya
"Gimana klo nanti sore gak sembuh ya? Haduh di tambah pusing lagi pala gua" isi kepala Salma
"Ron! Perut gua sakit" chat Salma
"Sini buru!"Setelah beberapa menit kemudian chat itu tidak terbalas dan hanya centang dua, Salma berusaha nyamperin Rony ke kamarnya.
Dengan kamar yang tidak terkunci, Salma langsung menyeludup masuk
![](https://img.wattpad.com/cover/348687707-288-k183204.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
antara cinta dan gengsi (Salmon)
Dla nastolatkówtakdir yang membawaku berada dekat denganmu, dengan caramu yang mungkin biasa kamu lakukan pada orang lain, namun kini aku yang terbawa arus perasaan. kini aku merenung, sikap dan sifat seperti apa yang harus aku tunjukkan padamu agar kamu tahu, bah...