Episode (9) Mixed up

1.2K 35 9
                                    

"ya jadi gitu ceritanya kenapa tiba-tiba bisa ada Ci Ge di sini. Gak sih sebenernya ini Kak Zee tp paham lah ye" Ujar Manda mengakhiri penjelasannya mengenai kenapa bisa ada tubuh Gracia muncul tiba-tiba.

"anjir keren juga ci kapten, lagi libur kegiatan aja bisa-bisanya ikutan mikir konten buat Youtube jeketi. Okeh gue maafin, tapi gak buat lo ya" Jawabku sambil menunjuk ke arah Zee

"yee ga seru lu kak, lagian kan ini juga satu-satunya cara biar kita bisa jalan bareng bertiga, quality time antara kapten, center, sama member biasa" potong Zee sambil cengengesan

"woe maksud lo apa Kak Zee" Jawab Manda ngegas

"udeh-udeh! yang harusnya marah gue tai. Lagian gue marahnya gara-gara yang tadi di toilet ya bukan gara-gara tukerannya" jawabku memotong debat mereka

Sebenarnya dari lubuk hatiku yang terdalam, tidak ada sedikitpun perasaan marah kepada Zee maupun Manda. Pertama kalinya dalam hidupku merasakan sebuah sensasi yang mungkin gaakan pernah dirasakan oleh laki-laki lain, apalagi seorang fans JKT48, Didominasi Gracia. Kelak pengalaman hari ini akan kuceritakan tentang ke anak cucuku agar mereka hidup dalam keadaan iri! Pun pertukaran ini juga memudahkan langkah kita untuk jalan bareng. Aku tak bisa membayangkan wajahku terpampang jelas di akun kopi odol sedang berjalan dengan 2 member JKT48. Ditambah dengan sedang naiknya nama JKT48, pasti akan menyulitkan juga bagi Manda dan Zee untuk berkelit dan beralasan.

"woi Yom lu dengerin kita gak sih? mau jalan nih ngapain udah jauh-jauh ke sini cuma nongkrong makan kentang goreng? mending di kosan gue bisa sambil netflixan!" Ujar Manda mengacaukan lamunanku

"Eh ya ayo, mau kemana?" Tanyaku pada mereka berdua

"Liat-liat baju yuk, kapan lagi aku bisa beli baju tapi modelnya aku sendiri" Ajak Zee

"Yee, jangan aneh-aneh lu nanti gue disuru coba-cobain baju sexy. malu gua" Jawabku cemas

"gak lah! aku bahkan gak kepikiran ke sana! apa kak Yoma aja nih yang emang mau dan sengaja ngasih ide" Jawab Zee yang malah menantangku

"Malah berantem, gak jalan-jalan nih kita. yuk ah cus" Potong Manda sambil bergegas berdiri meninggalkan meja tempat makan kami

Sebenarnya kalau dilihat dari mata orang lain, kami bertiga terlihat seperti 3 mahasiswi pada umumnya. Kami sama sekali tidak menggunakan dandanan yang nyentrik maupun pakaian yang mengundang perhatian orang banyak. Namun sekali lagi karena popularitas JKT48 sedang naik-naiknya, kami terpaksa sedikit menutupi wajah kami dengan masker dan menggunakan hoodie agar tidak mudah dikenali orang banyak. Aku terpaksa membeli masker baru, masker yang sebelumnya kupakai terlanjur basah karena Azizi tadi. Itupun wajahku hampir dikenali oleh beberapa orang dalam supermarket, bahkan sang kasir meminta untuk berfoto bersama namun berhasil dihentikan oleh Zee yang berada di dalam tubuh Gracia

"kak Yoma ih lu mah tar gue yang kena evaluasi?!?!?!" Rengek Zee dalam tubuh Gracia

"Lah mana tau dia mau ngajak foto? lagian siapa suruh terkenal?" Jawabku tak mau disalahkan

"OH UDAH BERANI NGELAWAN SEKARANG KAMU ZOY?" Balas Zee berpura-pura menjadi Gracia

"IYA NIH CI GRE AKU BERANI, ABIS CI GRE GAK JE LAS" Lawanku

Kami berdua tatap-tatapan melotot selama beberapa detik, lalu tiba-tiba Zee tertawa sehingga aku ikutan tertawa. Tak pernah terpikirkan dalam kepalaku akan memiliki Quality Time bersama oshiku ini, ternyata ia adalah anak yang asik dan lucu, benar-benar persis seperti persona yang ia tampilkan di atas panggung. 

Selepas membeli masker, aku dan Zee kembali ke tempat Manda menunggu dan kami berkeliling mall untuk berbelanja beberapa helai pakaian. Tentu saja aku tidak ikutan membeli pakaian karena tidak enak berbelanja pakaian untuk diriku sendiri dengan uang Zee. 1 toko, 2 toko, 3 toko, 4 toko pakaian telah kami lewati. Zee dengan sukses membuat diriku kelelahan dengan memaksaku untuk mengenakan hampir 30 helai pakaian yang ternyata hanya 2 yang dibeli olehnya. Aku yang awalnya canggung untuk membuka baju depan 2 perempuan ini sampai di titik terbiasa karena saking banyaknya pakaian yang aku coba. Sekali lagi, aku tak bisa protes. Ini adalah pengalaman baru yang seru untuk diriku.

Our Little ZEEcretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang