"Syalnya cantik sekali.." Bisik seseorang.Suyeon sedikit tersentak dan melihat siapa yang ada dibelakangnya.
"Tapi, lebih cantik kalau tidak digunakan." Heeseung tengah tersenyum licik padanya.
Suyeon merasa semakin dewasa Heeseung semakin berani dalam berucap dan bertindak.
"Padahal aku menunjukkan leherku dengan percaya diri didepan umum." Heeseung seakan - akan menunjukkan lehernya kepada Suyeon.
"Semerah ini, kau memang sangat mahir-"
Suyeon langsung menutup mulut Heeseung, jantungnya berdebar takut ada yang mendengarnya.
"Kau gila, ya?" Bisik Suyeon kesal. "Kalau ingin mempermalukan diri, lakukan saja sendiri!"
Mereka saat ini sedang berada di koridor kampus, dimana banyak orang yang berlalu lalang. Namun, sepertinya tidak ada yang mendengar percakapan mereka.
Heeseung mendekat pada Suyeon dan berbisik, "Tolong jangan memakai rok pendek, aku tidak suka melihatnya."
"Kenapa kau mengatur?" Sahut Suyeon cepat.
"Kau tidak tahu siapa saja yang menatap kakimu dengan nafsu selain aku," Bisik Heeseung lagi, yang membuat Suyeon bergidik ngeri.
"Dasar mesum!" Suyeon memukul dada Heeseung dan pergi meninggalkannya.
Suyeon menemui Jimin yang berada diluar gedung fakultas, Jimin sudah menunggunya sejak tadi.
"Maaf ya, tadi toiletnya sedikit antre." Ucap Suyeon merasa tidak enak pada Jimin.
"Tak apa, tenang saja!" Jimin merangkul lengan Suyeon dan membawanya pergi.
Hari ini Jimin membawa mobil, jadi mereka pergi ke mall dengan mengendarai mobil Jimin.
"Tak kusangka kau bisa menyetir mobil!" Suyeon terpukau melihat Jimin yang terlihat luwes saat menyetir.
"Aku ini multitalenta, banyak hal yang aku kuasai haha.." Jimin menyombongkan diri.
"Kau memang hebat!" Suyeon mengacungkan kedua jempolnya.
Sesampainya di mall, alangkah terkejutnya Suyeon saat melihat Minjeong yang sudah menunggu mereka.
"Suyeon-a!" Minjeong langsung memeluk Suyeon. "Ya! Setelah setahun tidak bertemu, kau jadi secantik ini!"
"Ini kejutan, ya?" Suyeon menatap Minjeong dan Jimin.
"Suyeon tiba - tiba memberi kabar kalau Ia berada di Seoul, jadi aku langsung mengatur pertemuan ini." Jelas Jimin.
"Eits, ada satu kejutan lagi untukmu." Ucap Minjeong. "Lama sekali dia!"
Minjeong melihat ke sekitar, mencari seseorang. Hingga akhirnya, muncul orang yang dicari Minjeong.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boyfriend - Heeseung
FanfictionPerempuan mana yang beruntung mendapatkan perhatian seorang Lee Heeseung? (slowburn type of story)