enam

113 12 1
                                    






"Mau ke kantin kan? ayok bareng kaka aja biar sekalian"

"tapi kak—"
"Udaah ayook"




Kaka langsung menarik tangan adek menuju kantin sekolah yang berjarak tidak terlalu jauh dari kelas.

tadinya hanya si kaka yang ingin kesana, tapi melihat gurat ragu di wajah adek yang ingin ikut membuatnya agak memaksa tadi.

"bang beli nasi gorengnya satu yaa"

"iyaa dek, sebentar disiapin dulu ya"

"iyaa bang, adek mau beli apa? cepetan biar sekalian sama kaka"

"adeek   ... "

melihat si adek yang menatap minat ayam goreng di etalase membuatnya paham.

"bang pesen nasi ayamnya juga yaa dibungkus mau makan di kelas"

"Eehh!!"

"iyaa dek siaaapp"

"looh kaka kok pesen ayam juga?"

"kamu mau ayam kan? bilang aja dek, kaka gapapa kok"

"Huhuuuhhhu kaka tau aja sii apa mau adek, adek jadi terharu lihatnya"


"Huhuuuhhhu kaka tau aja sii apa mau adek, adek jadi terharu lihatnya"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

















"Nih adek-adek makanannya"

"ini duitnya bang, terimakasih ya bang"

"sama-sama"








"dah ya kaka mau balik ke kelas, jangan lupa dihabisin makanan nya sebelum kelas dimulai lagi"





"siaaapp kaka!!!"

Akhirnya mereka berpisah di pertigaan lorong sekolah, karena kelas si adek yang berada di lantai dua sedangkan Kaka ada di lantai satu. 

Melihat si adek yang sudah hilang dibalik lorong, jadi si Kaka berlalu masuk ke dalam kelas.

























"𝐬𝐢 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐫 𝐤𝐞𝐬𝐚𝐲𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐦𝐚"               𝐉𝐰𝐰 𝐱 𝐥𝐬𝐦Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang