keesokan paginya sakura terbangun ketika ia merasakan sinar matahari masuk melalui jendela besar, sakura meregangkan tubuhnya memberikan sensasi yang menyenangkan.
Sakura bangkit lalu berjalan ke kamar mandi untuk mencuci muka, suasana hatinya sedikit membaik meskipun serigalanya masih agak sedih dengan kelakuan sang Alpha.
Meskipun, sakura tahu itu, sifat dirinya terlalu menjengkelkan bagi alpha mana pun, karena dulu Tuan jien selalu mengganggunya ketika dirinya mencoba bersikap baik untuk menenangkan amarahnya padanya, tetapi saat menenangkan amarahnya alpha itu semakin marah padanya, sakura awalnya berasumsi bahwa tuan jien adalah orang yang baik hati. Ternyata malah sebaliknya.
Sakura bahkan berpikir mungkin dengan Tuan Umemiya akan berbeda, tapi ternyata dugaanya salah.
Begitu keluar dari kamar mandi, ia mengambil sweter putih bergaris hitam, celana biru langit, dan sepatu tennis putih pemberian nirei.
Setelah siap sakura meninggalkan kamar menuruni tangga menuju dapur dimana ia melihat Sako yang sepertinya sedang membuat sarapan.
Melihat sakura kemari, sako tersenyum, meninggalkan piring kecil di tangannya.
"Pagi sakura, aku tidak mendengar langkah kakimu dari jauh." kata Sako sambil tersenyum.
Sakura duduk di salah satu kursi meja makan.
"beritahu aku, bagaimana perjamuan kemarin?"
Sakura menggigit bibirnya mengingat semua yang terjadi malam sebelumnya.
"Yah... Kurasa, ibu Tuan umemiya Sangat baik padaku meskipun semuanya...--"
"Apa terjadi sesuatu tadi malam?" Sako bertanya lagi.
"Tidak, hanya saja aku perlu menghindari topik itu."
Sako tidak berkata apa-apa lagi, beberapa menit kemudian sako meninggalkan piring berisi Hotcakes di hadapan sakura agar dia bisa sarapan dengan cake yang sako buat, sakura mengucapkan terima kasih atas hal itu sambil tersenyum.
"Terima kasih sako.." ucap sakura berterimakasih sambil mengambil garpu dan memakan cake.
"Bukan apa-apa, sekarang aku akan pergi dan meninggalkan sarapan untuk nirei"ujar sako sambil mengambil piring lagi.
"Sako..." sakura memanggil sako sedang menyiapkan makanan.
"T-Tuan Umemiya ada di sini?" Sakura bertanya dengan gugup.
"Tidak, dia berangkat di pagi sekali, menurutku dia tidak akan kembali sampai sore hari. Mengapa kamu bertanya?"
"Hanya ingin tahu, Biasanya dia sedang sarapan saat aku bangun."
Sako mengangguk, dia tidak terlalu puas dengan itu, sako tahu ada sesuatu yang terjadi pada mereka berdua karena perilaku mereka tidak sama seperti sebelumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
❝Dominance Mr.Hajime❞ || UmeSaku
Fiksi Remaja→HIATUS📌 ❗USAHAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA DAN BERBIJAKLAH DALAM MEMILIH CERITA❗ 🖇️Hajime Umemiya atau lebih dikenal dengan sebutan Mr. Hajime seorang Alpha tampan selain menjadi salah satu gangster paling berbahaya dan ditakuti di dunia mafia. Sak...