Chapter 04 ( Minta Tolong )

7.3K 395 3
                                    


Sekitar jam 7 pagi kenzi sudah bersiap akan berangkat ke kampus karna hari ini kelas pagi, dia turun dengan buru buru karna dia hampir terlambat.

"Ehh kenzi, sini sarapan dulu" vara

"Aduhh maaf tan! Tapi aku lagi buru buru" kenzi

"Lohh? Gak mau sarapan dulu?" vara

"Engga tan, aku telat" kenzi

"Bentar dulu, kamu bareng aja sama Vano biar cepet" vara

"Gak usah tan, aku jalan aja lagian cukup kok waktunya" kenzi

"Udah bareng aja, daripada kamu buru buru. Hari ini Vano mau ke kantor jadi kamu sekalian aja ikut, tenang aja searah kok sama kampus kamu" vara

Kenzi diam sebentar lalu mengangguk. "Yaudah kalau gitu"

"Vano! Sudah siap belum!" teriak vara

Tak lama mereka melihat Vano turun dengan pakaian kantornya. "Sudah dari tadi mom, cuman aku ngecek keano dulu takut bangun"

"Anterin kenzi dulu ya? Kasian, dia udah mau telat" vara

"Yaudah, kalau gitu ayo" Vano

Kenzi mengangguk.

~

Vano berhenti didepan kampus kenzi, kenzi menghela nafas lega karna dia tidak telat. Dia langsung melepaskan sabuk pengaman dan turun.

"Makasih udah nganterin, hati hati dijalan" kenzi

Vano tersenyum. "Pulang jam berapa?"

"Mungkin sekitar jam 11 atau jam 12,kenapa?" kenzi

"Tidak apa apa, hanya bertanya" Vano

"Yasudah, aku masuk dulu kamu hati hati jangan ngebut" kenzi

"Iya" ucap Vano sambil mengangguk.

Vano mulai menjalankan kembali mobilnya sedangkan kenzi langsung berlari menemui ketiga temannya yang masih menunggu.

"Lama banget sih! Pegel tau nunggunya!" kesal nakala

"Ya maaf, aku kesiangan masih ada waktu lima menit kan" kenzi

"Iya sih, by the way tadi siapa yang nganter zi? Perasaan itu bukan mobil papa kamu deh" Hansel

"Itu anaknya temen papa sama bunda, kebetulan dia mau ke kantor jadi aku numpang" kenzi

"Owalahh, yaudah ayo masuk" Hansel

"Ayo" kenzi

~

Sekitar jam setengah dua belas siang kelas sudah berakhir, Hansel benar-benar membelikan kenzi mochi favorit nya.

Setelah itu dia pulang duluan karna mirza sudah dijemput, nakala dan haikal juga sudah pulang duluan karna jevan dan mahen menjemput mereka.

Jadilah kenzi sendirian disana, dia tidak langsung pulang. Dia duduk di bangku panjang dekat kampus sambil menikmati mochi dan segelas teh dingin yang dia beli tadi, dia juga membeli roti untuk mengisi perutnya yang masih kosong.

Dia duduk sendirian sambil menatap jalanan yang lumayan banyak orang dan kendaraan yang lewat, dia menghela nafas sambil mengigit rotinya.

"Coba aja ada yang jemput, papa kenapa gak bisa jemput ya? Lain kali sewa sopir lah biar gampang" gumam kenzi

Roti kenzi sudah habis dan dia membuang bungkus roti serta gelas bekas teh dingin kedalam tong sampah lalu berjalan pulang.

Baru beberapa langkah dia berjalan sudah ada mobil yang berhenti didepannya, itu mobil Vano. Kenzi terlihat bingung, kenapa Vano ada disana?.

MommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang