Pagi hari yang cerah Mala dan Rakha sedang berjalan di koridor yang saling beriringan.
“Mal,kamu udah makan ga??,”tanya Rakha.
“Ee,udah,”jawab Mala.
“Kruk,kruk,”
Rakha berhenti dari jalannya,“dengar ga mal?,”tanya Rakha yang membuat Mala kebingungan.
“E-enggak,aku ga dengar ko,”ujar Mala panik.
Rakha tersenyum pada Mala,“kamu lapar ya??,”tanya Rakha.
“Gak rakh,”jawab Mala sambil memutarkan bola matanya malas.
“Serius??,nanti kalo kamu gak sarapan,bisa sakit,”ujar Rakha.
“Kalo aku sakit kenapa?,”tanya Mala sambil menaikkan sebelah alisnya.
“Nanti aku sedih mal,”jawab Rakha.
“Hahahahaha,ngeriiii loh,”ujar Mala sambil tertawa.
“Kok tertawa sih?,”tanya Rakha sambil memasang wajah yang lesu.
“Habis kamu ada ada saja,”jawab Mala sambil menahan tawanya.
“Kok ada ada saja sih mal,aku serius,”ujar menatap Mala.
“Iya tuh,”ujar Mala yang berhenti tertawa.
“Yuk ikut aku,tanpa penolakan!,”ujar Rakha yang sambil menarik tangan Mala agar ikut padanya.
Sesampainya di kantin.
“Ngapain ke sini sih rakh?,”tanya Mala.
“Makan,”jawab Rakha singkat.
“Makan?,”tanya Mala lagi.
“Iya malaaa,”jawab Rakha dengan nada yg lembut.
“Tapi rakh,aku kenyang,”hindar Mala.
Rakha terkekeh kecil,“Kenyang gimana,pertu kmu tuh tadi bunyi,”ujar Rakha.
“Suara cicak kali,”elak Mala.
“Suara cicak gak ada yang begitu mal,”ujar Rakha.
“Udah kamu duduk,biar aku yang mesan,”ujar Rakha.
“Mau apa?,”tanya Rakha.
“Bubur ayam aja deh,”jawab Mala.
“Oke!,kamu duduk di sini,jangan kemana mana, awas aja kalo kabur!,”ujar Rakha menatap Mala dengan tatapan yang tajam.
“Iya-iya,aku gak kabur,”ujar Mala sambil memutarkan bola matanya malas.
Noah dan sekelompok gengnya pun datang.
“Jadi ini maksud Lo no?,”
“Iya,gua suka sama dia,bantuin dua confes dong,”
“Lo mau confes?,”tanya Kevin.
“Iya,takutnya keburu di ambil,”jawabnya.
“Di lihat lihat emang cantik sih,”ujar zeo yang membuat Noah menatapnya dengan tatapan yang tajam.
“Iya cantik,tapi dia punya gua,”ujar Kevin.
Sembari mereka mengobrol Noah hanya fokus melihat Mala,dia memandang nya sambil tersenyum,Mala yang sembari menunggu Rakha pun tersenyum memainkan ponselnya.
“Huss,dengar ya,Mala punya gua titik!,”keras Noah.
“Kita lihat aja noh,siapa tau Mala milik gua?,”ujar zeo sambil tersenyum liciknya.
Noah pun menghiraukan ujaran cicitnya itu,dia beralih pada Mala dan berjalan mendekati Mala.
“Hai mal?,”sapa Noah yang hanya di balas dengan senyuman manis dari mala.
“Aduh mal jangan senyum atuh,”dalam hati Noah.
“E-e,s-sendirian mal?,”tanya Noah gugup.
Yah tau lah ya kan kenapa gugup?,soalnya gara gara tadi Mala senyum padanya.
“E-enggak,gua sa-,”ujar Mala terpotong karena cicit Noah.
“Hai mal?,sendirian aja?,”tanya zeo.
“Mau aku temenin ga??,”tanya zeo lagi.
Kevin menyenggol bahu zeo“Apaan sih Lo,kasih gua juga ngomong lah,”ujar Kevin menatap tajam pada zeo.
“Suka suka gue,”ujar zeo.
“Ck,apaan sih Lo pada!,ngapain Lo berdua kesini?,bisa cari tempat lain ga?,kalo mau ribut atau iseng jangan di sini!,”ujar Noah dengan kesal.
“Apaan sih Lo noh,gua cuman mau kenalan sama Mala,”ujar zeo.
Mala yang melihat mereka hanya bisa menyerngit bingung,dan sambil tersenyum kaku.
“Eh,kenalan gua zeo,”ujar zeo sambil mengulurkan tangannya.
Mala pun menerima uluran tangan zeo,“Gua Mala,”ujarnya.
“Asikk di terima dong,”dalam hati zeo.
Zeo dari tadi sembari tersenyum melulu.
“Udah?,buruan pergi!,”ujar Noah.
Zeo dan Kevin pun pergi.
“Eh,maaf ya mal,soalnya anu,teman saya emang gitu,”ujar Noah.
“Iya gapapa kak,”
“Boleh di sini?,”tanya Noah yang hanya di anggukin Mala.
“Btw udah punya pacar mal?,”tanya Noah.
“Kenapa nanya gitu kak?,”
“Eh-enggak cuman nanya aja,”ujar Noah sambil tertawa kecil.
“Eh, belum tapi,”
“Tapi apa?,”
“Lagi pdkt kak,”ujar Mala yang membuat Noah terkekeh.
“Oh pdkt?,”
Mala hanya mengangguk.
Rakha pun datang.
“Mal ini pesanan kamu,”ujar Rakha.
“Noah?,”tanya Rakha sambil menaikkan alisnya sebelah.
“Lo ngapain di sini?,”tanya Rakha.
“Gua cuman ngobrol ngobrol aja,”jawab Noah.
“Kalo gitu gua pergi dulu,”
“Ngobrol apa tadi mal?,”tanya Rakha.
“Tadi kak Noah nanya aku udah punya pacar,”
“Trus,kamu jawab apa?,”
“yah aku jawab belum,”
“Hmm”
“Awas aja si Noah berani berani deketin Mala,”dalam hati Rakha.
“Kalo gitu makan ya,”
“Iya kha,”
KAMU SEDANG MEMBACA
CRHUB
RastgeleCerita ini menceritakan seorang remaja yang mencintai gadis yang cantik,tetapi dia sangat tertarik padanya,dia merasa gadis itu beda dari yang lain,gadis ini lbh menarik dan perfect,gadis ini pandai bela diri,gk manja,dan tomboy,maka dari itu seoran...