XXII

370 30 2
                                    

Saat ini jam menunjukan pukul 15:00 yang tandanya bel pulang sekolah dibunyikan.

Tringg... Tringgg...
Tringgg...

"Baiklah, cukup sekian materi dari saya sampai jumpa di pertemuan yang akan datang" Ucap guru yang mengajar di kelas Zean. "Oh iya, minggu depan kalian mulai UN so semangat belajar nya" Lanjutnya.

"Iya Bu" Jawab serempak

Selepas kepergian gurunya semua murid pun berbondong-bondong ingin segera pulang. Tak lain halnya dengan Zean, pemuda itu pun saat ini telah selesai mengemasi beberapa perlengkapannya dan ia mulai berjalan kearah Christop dan Gino. "Udah?" Tanyanya. Keduanya pun mengangguk menanggapi Zean.

Ketiga remaja itu pun berjalan menyusuri koridor sekolah dengan dinginnya. Ketiganya menuai banyak omongan sepanjang perjalanan menuju ke area parkiran sekolah.

"Ihh gilakk zean ganteng bangett anjirr"

"Gadapet Zean mas Christop pun jadi"

"Milih sambil merem juga gabakal rugi ini mah"

Begitulah kurang lebih celotehan dari ciwi-ciwi SMAN48Jakarta yang berpapasan dengan ketiga sikulkas. Tak membutuhkan waktu lama ketiganya sampai disana dan langsung mendapatkan tatapan sinis dari beberapa temannya.

"Ngapa dah lu pada?" Bingung Zean

"Ngipi dih li pidi, ya lu lama kanjeng gusti arjuna zeanino" Jawab Ollan kesal

"Yaelah gada setengah jam juga llan" Sahut Gino

Zean tak menghiraukan obrolan dari teman temannya, dia menjauh dan mengambil sebuah handphone dari sakunya. Lalu dia mencari kontak Marsha dan menghubunginya.

*Percakapan Telepon

"Halo sha, lu dimana?"

"Gw pulang telat yan, mau kumpul osis dulu"

"Lama ga?"

"Gatau dah ini, lu kalo mau pulang, pulang aja gpp, ntar gw sama ashel dan kathrina"

"Orang tua lu udah tau lu pulang telat?"

"Udah, ntar bokap pulang kantor sekalian jemput gw"

"Ohh yaudah deh, gw pulang gpp nih?"

"Gpp, udah sono pulang"

"Yaudah, byee"

"Bye"

Setelah merasa semuanya udah tenang Zean pun kembali berjalan kearah teman-temannya. "Habis nelpon sapa lu?" Tanya Daniel.

"Kepo amat mas nya wkwk" Jawab Zean dengan sedikit becandaan

"Biasa niel, ngabarin ibu negara dulu" Sahut Ollan dengan menatap sinis zean

"Apa, nyata kan?" Zean pun hanya bisa menggelengkan kepalanya, dia segera memakai helm full face nya dan menyalakan mesin motornya.

"Tar malem ngapain?" Tanya Christop

"Jengukin Aldo dirumah, katanya hari ini balik kan?" Tanya balik Zean

"Hooh"

"Yaudah ntar malem langsung cus aja kerumah Aldo"

"YAA"

Merasa sudah tak ada yang ingin dibicarakan kembali, Zean pun mulai menjalankan motornya disusul oleh kawan-kawannya.

Mengembara Dalam Kegelapan [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang