▶Di markas TAPOPS, bertepatan di ruang musyawarah setelah 2 bulan berakhirnya peperangan di Planet Gur'latan.◀
"Aku ingin melepaskan semua [Kuasa Elemental]."
Satu kalimat itu langsung membuat semua orang yang ada di sana diam terkaku. Teman serta para ahli TAPOPS dibuat senyap sesaat remaja bertopi dino melontarkan kalimatnya dengan datar.
Ini terlalu tiba-tiba untuk mereka semua, bahkan untuk para [Elemental] yang kini tengah berwujud serupa dengan Tuan-nya -Boboiboy- menatap dengan mata membelalak tidak percaya.
Jika kalian bertanya-tanya bagaimana [Elemental] bisa berpecah tanpa membuat Boboiboy menghilang, itu karena Ochobot membuat upgrade pada jam kuasanya 6 minggu yang lalu. Boboiboy meminta Ochobot langsung dan memohon untuk dirahasiakan pada yang lain.
Tapi tak disangka oleh Ochobot bahwa Boboiboy meminta upgrade aneh itu untuk hal ini.
Fang membuka suaranya sambil menatap nyalang rekan/rival.
"Apa maksud kau, Boboiboy!? Kau sudah gila, hah!?"
Boboiboy tersenyum. "Aku tak gila. Aku sudah pikirkan tentang banyak hal setelah insiden 2 bulan lalu. Keputusanku berakhir dengan hasil ini."
Boboiboy melepas jam kuasanya yang sudah tidak ada lambang [Elemental] di dalamnya, kosong.
[Elemental] sudah tidak terikat dengan dirinya atau jam kuasa yang dipakainya itu setelah dia mengucapkan kalimat pemutusannya dengan [mereka]. [Mereka] sekarang sudah bebas dan berwujud layaknya seorang manusia.
Ini yang terbaik.
"Kenapa... Kenapa kau melepaskan [kami]?" [Blaze] memandang Tuan-nya dengan mata bergetar.
Orang yang ditatap hanya menatap balik [Blaze] dengan datar.
Tidak menunjukkan ekspresi apapun, seakan [mereka] itu sudah tidak bermakna apa-apa lagi bagi si pemilik topi dino.
"Selama 2 bulan ini, aku memikirkan banyak hal. Hidupku sebelumnya... sebelum bertemu [kalian], begitu tenang. Yang kupikirkan saat itu hanya hal yang berkaitan dengan sekolah. Tapi sekarang, setelah aku bertemu [kalian], masalah terus datang dan tanggung jawab galaxy tiba-tiba saja sudah berada di tanganku."
Sai mendecakkan lidahnya. "Bicara apa kau, Boboiboy? Bukankah kita semua ini satu pasukan? Team? Kita juga punya tanggung jawab yang sama! Kau anggap kami ini apa, hah!?"
"Aku yang selalunya diperintah pergi terlebih dahulu ke barisan depan, setelahnya kau dan lainnya akan datang sebagai bantuan setelah semua hampir selesai. Selalu seperti itu, ataupun dimana saat aku kehilangan kawalan atas kuasa ini, baru kau datang." Balas Boboiboy dengan suara rendah, menjelingkan matanya tajam pada Sai.
Sai dibuat mundur melihat tatapan tajam Boboiboy. Itu berbeda dari yang saat dia melawan kemarahan [Boboiboy Api/Blaze]
Yaya mencoba menenangkan suasana dengan berbicara pada Boboiboy. "Tapi Boboiboy, ini sudah tugas kita bersama, 'kan? Sebagai pemegang kuasa, hal itu sudah jadi kewajiban kita semua."
Boboiboy mengeluh kecil, nampaknya mereka masih tidak mengerti apa yang dia mau.
Boboiboy memegang jam kuasa kosong di tangannya, tersenyum kecut. "Penguasa Elemental sebelumnya memang benar. Semua penjahat yang kita lawan pun benar. Aku tak pantas memegang atau menggunakan kuasa ini. Aku lemah. Lihat betapa mudahnya mereka merampas [Elemental] dari aku. Memang benar apa yang mereka katakan."
Suasana di sana semakin buruk. [Elemental] menggertakkan gigi [mereka] menatap Tuan or soon to be ex-Tuan. Para ahli TAPOPS tidak mengerti apa maksud dan motif Boboiboy sekarang ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
MISTAKE
RandomBoboiboy menyayangi semua orang di sekitarnya seperti keluarga dekat. Bahkan Elemental pun mendapat kasih sayang Boboiboy yang dirasa tidak terbatas itu. Hangat. Sungguh menyenangkan. Elemental dibuat terlena sebab kasih sayang Boboiboy, Tuan mereka...