Kehidupan pernikahan persis seperti yang dibayangkan oleh Jan Lakis; sulit, pahit dan menyakitkan. Dengan penggambaran yang melekat seperti itu di kepalanya membuat Lakis sukar menerima perjodohan yang ia jalani. Pria itu begitu skeptis dan dingin t...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Blurb
Ni Lara tidak pernah hidup dalam rencananya sendiri. Dia tidak pernah memiliki pilihan. Semua yang terjadi dalam kehidupannya sudah diatur sedemikian rupa, termasuk pernikahannya.
Untuk itu, dia harus menerima perjodohannya dengan Yan Hiraya.
Namun, semenjak menikah, tiba-tiba saja seluruh 'pilihan' itu datang kepadanya, membuatnya harus menentukan pilihan.
Baginya, itu terasa asing dan membingungkan.
"Kalau semuanya sudah ... berakhir?" tanya Ni Lara.
Hiraya menatapnya dan menjawab, "Semua ada dalam genggaman kamu, Ni. Kamu punya pilihan, kamu berhak untuk memiliki itu."
