bagian 35 : ujian

380 40 5
                                    

Keesokan harinya di jam 09:00, ashel dan aldo sedang sarapan bersama di meja makan.

"gimana do hari ini, jadi?" tanya ashel

"jadi apaan?" ucap aldo bingung

"yaampun pikun banget, jam 11 kita mau ke cafe sama temen temen aldo" jawab ashel

"oh itu, iya jadi" ucap aldo

"kamu udah izin mama?" tanya ashel

"belum, yaudah sekarang gua vc mama" ucap aldo sembari membuka ponselnya dan menelepon mamanya

"kenapa do?" tanya mama aldo di telepon

"aldo sama ashel jam 11 mau ke cafe sama temen temen ma, boleh?" tanya aldo

"boleh dong sayang, kenapa ga boleh?" ucap mama aldo

"siapa tau ga boleh" ucap aldo

"ashel mana? kalian lagi sarapan bareng?" tanya mama aldo

"nih" ucap aldo sembari memberikan ponselnya kepada ashel yang sedang makan di hadapannya

"pagi tan, tante apa kabar?" ucap ashel

"pagi ashel, tante baik baik aja shel" jawab mama aldo

"kalo nenek udah bangun tan?" tanya ashel

"nenek masih tidur shel, kemarin nenek susah tidur pas malem" jawab mama aldo

"oh gitu, tante sama nenek jaga diri ya, jangan lupa makan tan" ucap ashel

"iya ashel, yaudah tante mau mandi dulu nih, tante tutup ya" ucap mama aldo sembari mematikan teleponnya

Ashel pun memberikan hp nya ke aldo dan melanjutkan makannya.

Singkat cerita, kini sudah jam 11:20.
Ashel dan aldo beserta teman temannya sudah berada di cafe.

"widih dah bisa jalan aja lu do, gimana kabar lu?" tanya zean

"baik gua" jawab aldo

"ada power nya ze kalo diajarin sama paruhan jiwa mah hahaha" ucap aran sembari tertawa

"hahaha iya juga, ada ada aja lu do" balas zean

"apaan dah, emang udah takdir aja kali gua bisa jalan cepet lagi" ucap aldo

"semoga kamu cepet cepet inget deh do" ucap marsha

"betul, kasian ashel udah lama ga di cuddle hahahaha" balas chika sembari tertawa

"hahaha sama aja kaya aran kamu chik" ucap marsha

"alasan gua sama chika pacaran, hahaha" balas aran

"diem bae shel" ucap zean

"tau tuh, bener kali pengen di cuddle" ucap aran

"bener ga shel?" tanya chika

"ya pikir aja sendiri" jawab ashel malu

"buruan peluk do, kasian pacar lu udah lama ga di kasih" ucap zean bercanda

"gausah aneh aneh" ucap aldo

"yeuu ga peka" ucap aran

Sementara itu di kediaman marshel, kini ia sedang di cafe yang sama dengan teman teman ashel, ia baru sadar bahwa disana juga ada ashel dan aldo beserta teman teman mereka.

"ashel? aldo? pantesan ashel ngambil cuti hari ini, berani berani nya juga si ashel mecat gua, gua punya rencana" ucap marshel sembari membuka ponselnya dan menelepon orang suruhannya

"disini ada si aldo sama ashel, gua punya rencana sekarang" ucap marshel

"rencana apa bos?" tanya orang itu

stranger to lovers S1 (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang