Ceklek
"Ekhem! Baru pulang?" Ucap seorang Organisasi Asia Tenggara dengan datarnya.
Indonesia: "E-eh,papah...K-kami minta maaf" Ucapnya panik sembari membungkuk kan badannya.
....
Tidak ada jawaban sama sekali dari ASEAN,ia hanya memalingkan wajahnya saat Indo membungkuk kan badannya begitu juga dengan Timor yang ikut membungkuk kan badannya.
Timor: "Hm? Kenapa papah memalingkan wajah?" Tanyanya heran karena sempat mengangkat kepalanya dan melihat wajah papahnya yang hanya di palingkan ke arah kanan.
ASEAN: "Hufh...tidak ada" Balasnya datar dengan wajah nya yang kembali berhadapan dengan wajah dua anak pungut nya.
Sedangkan Indo yang melihat nya hanya terdiam,ia bingung serta tidak tau ingin mengatakan apa.
ASEAN: "Hm,kalian....cepat kembali ke kamar kalian,dan bersihkan diri kalian setelah itu pergi makan malam,jika tidak ingin makan malam, terserah!" Ucapnya tegas namun datar yang membuat Indo sedikit mengernyit bingung kecuali Timor yang hanya mengangguk-angguk kepalanya.
Indonesia: "Umh,baiklah pa-tuan! Ayo Timor" Ucapnya yang tanpa lama langsung meraih tangan adiknya dan menarik nya berjalan menuju lantai atas.
Timor: "Hum!" Balasnya yang hanya mengikuti abangnya yang menarik-narik nya menuju lantai atas.
Sedangkan ASEAN hanya menatap kepergian dua anak pungut nya membuat anak-anak pungut nya yang lain hanya menatap nya keheranan, karena tak biasa ASEAN yang akhir-akhir ini seringkali menghukum Indo,namun kini ia tak melakukannya membuat yang lain tak terkecuali juga Indo yang keheranan.
ASEAN POV
Apa ini? Aku tak bisa kasar dengan anak itu, setelah mendengar apa yang dikatakan oleh WHO membuatku mulai tersadar dengan perlakuan ku,apa....aku sekasar itu selama ini?
Saat aku melihat bagaimana kondisi fisik anak itu.....aku jadi tau bahwa aku tak bisa terlalu kasar dengan anak itu,aku bingung dengan apa yang dipikirkan anak itu,dia.....masih bisa tersenyum sampai saat ini? Kau benar-benar terlalu memaksakan dirimu untuk terus menjadi kuat..... Indonesia.
WHO.....kau benar,tak seharusnya aku membenci dan kasar kepadanya,namun disisi lain aku juga masih membenci nya karena sampai saat ini ketiga anakku masih belum sadarkan diri.
//Flashback on//
Nampak para Organisasi yang kini tengah berleha-leha di kantor guru sembari menikmati kopi dan juga teh yang sudah tersedia di meja mereka masing-masing.
SEATO: "Huaaa! Aku letih sekali dengan dokumen-dokumen sampah ini!" Ucapnya kesal sembari menyandarkan punggungnya pada kursi yang ia tempati.
EU: "Ugh, petinggi kita memang biadab dia selalu menambah-nambah kan tugas tak berarti ini!" Gerutunya kesal sembari menatap sinis petinggi nya yang hanya menyesap kopinya santai.
Sedangkan yang ditatap menyadarinya namun ia tak peduli walaupun di dalam hati ia sudah ingin smekdown si pedo itu,tapi dikarenakan ia masih memiliki adab jadi ia hanya diam menerima dengan ikhlas.
FBI: "psst....psst... Sepertinya UN sudah terlalu sabar menghadapi si pedo itu, lihatlah perepatan di dahinya" Bisiknya di samping telinga NATO yang hanya menatap nya tajam karena kawannya ini sangat mengganggu ketenangan nya.
WHO: "Hufh.... Hm.... SEAN! Apa kau mau ikut denganku ke UKS?" Sahutnya sembari beranjak menuju pintu keluar,namun sebelum itu ia sempat melirik ASEAN dan mencoba menawarkan untuk ikut dengannya ke UKS.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kau Itu Kuat Pangeran (CH, Indonesia)
RandomSeorang personifikasi bersurai merah putih indah yang tabiat nya adalah bar bar,ceria,periang,baik,suka tersenyum padahal ia hanya menutup sejuta luka yg selalu ia pendam dalam dalam tanpa siapapun yg mengetahuinya. Personifikasi yg selalu nya di ke...