FOUR CROWS Season 2: The End Of The Crows [END]

Season 2 Cp 16 - Mulai

JANGAN PERNAH BAWA CERITA INI KEDUNIA NYATA!!!

Selamat membaca.
.....

Keesokan harinya.

TOKK.. TOKK.. TOKK..

Cklekk.

"Lu semua? ngapain?" bingung Kathrina kepada seluruh teman temannya yang tiba tiba saja datang.

"Abang abang lu pada kemana?" tanya Gito.

"Di dalam"

Tanpa membalas apa apa, Gito serta yang lain pun langsung masuk kedalam rumah Kathrina.

Skipp.

"Ada apaan si Git?" tanya Zean.

"Tadi gua sama yang lain lagi kumpul diwarung kopi, terus tiba tiba ada orang yang ngelempar surat ini" jawab Gito serta memberika surat itu kepada Zean.

"Silahkan lu baca, Zee" lanjut Gito.

Zean kebingungan, ia pun hanya menatap surat itu. Zean lalu menatap ke arah Christian, Freyon, Aldo dan Kathrina secara bergantian. Mereka berempat yang ditatap itu pun menganguk, dengan itu Zean langsung membuka surat itu.

Surat itu berada didalam sebuah amplop, Zean lalu mengambil suratnya dan membacanya.

*Isi surat.

"Jalan ******"

Isi surat itu membuat Zean serta adik adiknya kebingungan. Bagaimana tidak? didalam surat itu hanya bertuliskan nama jalan saja.

"Maksudnya apaan, Git?" tanya Zean kebingungan.

"Biar lu paham, didalam amplop itu ada satu foto. Silahkan lu liat" jawab Gito.

Zean lalu mengambil foto itu yang berada didalam amplop.

"HA?!"

Terkejut bukan main, saat Zean serta ketiga adiknya melihat isi foto itu yang ternyata adalah foto Tio selaku bapak mereka dengan kondisi yang sangat parah.

"Anjing!" kesal Zean mendadak emosi.

Freyon, Aldo dan Kathrina sama seperti Zean. Mereka juga terkejut serta emosi. Sementara itu, Christian langsung mengambil surat yang berisikan nama jalan itu.

Christian membaca ulang nama jalan itu, setelah ia sudah tau dengan tempat itu, Christian langsung bergegas pergi menuju tempat itu.

"Woi Chris!" kaget Zean dan langsung menyusul Christian.

"Gito, Indira, Ashel, Flora, Marsha, Callie, gua mohon jaga Kathrina" ucap Freyon terburu buru dan langsung berlari mengejar Zean serta Christian.

Aldo juga tak diam, ia juga pergi menyusuli Freyon.

*****

Beberapa menit kemudian.

"WOYY BANGSAATTT!!!"

BRUGHH!

Christian sampai ditempat itu bersama dengan Zean, ia langsung berteriak serta menendang pintu hingga roboh.

Zean dan Christian terkejut dengan apa yang mereka berdua lihat didepannya.

"Hahaha, mangsa gua dateng juga akhirnya.." ucap Arman terkekeh.

Disisi lain, Boby mulai melangkahkan kakinya menuju Zean dan Christian.

"Tunggu dulu, Bob" ucap Arman menahan Boby.

"Masih ada yang dateng, dia masih diperjalanan. Jadi.. sabar dulu" lanjut Arman.

Tak lama, Freyon dan Aldo pun datang ke tempat itu. Sama seperti Zean dan Christian, Freyon serta Aldo juga langsung dibuat terkejut dengan apa yang mereka berdua lihat.