Andre kini sudah sampai dihalaman rumah sakit.ia langsung bergegas memerkirakan mobilnya sebelum masuk kerumah sakit itu.
"Selamat malam pak"salam security yang sedang berjaga di rumah sakit itu.
"Malam pak"sahut Andre dengan seulas senyum di bibirnya.
Andre berlalu masuk kedalam rumah sakit dan menuju keruangan nya.
"Aku harus cek keadaan wanita itu" monolog nya sembari memakai seragam khas seorang dokter .
Andre beranjak keluar dari ruangannya untuk pergi ke ruangan tempat wanita itu dirawat.
Ceklek...
Andre membuka pintu ICU untuk melihat keadaan pasiennya.
"Dokter Andre"sapa dokter Sofia yang ada diruangan itu.
"Dilanjutkan saja dok"Ucap dokter Andre pada dokter sofia.
"Bagaimana keadaannya dok?"tanya dokter Andre setelah dokter Sofia selesai memeriksa keadaan pasien itu.
"Alhamdulillah Keadaannya sudah kembali normal dok,saya tadi sudah mengganti infus dan perban diwajahnya dengan yang baru"ucap dokter Sofia sembari tersenyum.
"Terima kasih dok"dokter Sofia membalas nya dengan anggukan kepala dan senyuman pada dokter Andre
"Apa saya boleh bertanya dok ?"tanya dokter Sofia sembari menatap seorang pasien yang tengah terbaring di atas bad hospital.
"Boleh dok"
"Apa dokter Andre kenal dengan wanita itu ? Saya perhatikan tidak pernah ada keluarga nya yang menjenguk nya " Tanya dokter Sofia.
Dokter Andre menggelengkan kepalanya dan beralih menatap kearah dokter Sofia.
"Saya tidak mengenalnya dan saya juga tidak mengetahui tentang identitas nya" Sahut dokter Andre
"Lalu bagaimana bisa ..." Dokter Sofia tidak meneruskan ucapannya karena merasa tidak enak dengan dokter Andre.
"Saya yang bertanggung jawab atasnya. Semua tagihan nya saya yang menanggungnya.saya hanya merasa tidak tega melihatnya pada saat itu.
Saya adalah seorang dokter, keselamatan pasien adalah yang pertama bagi saya."ucap dokter Andre pada Sofia.
"Kenapa dokter tidak melaporkannya pada polisi ? "Tanya dokter Sofia.
"Saya sudah melaporkannya,tapi itu tidaklah semudah dengan apa yang kita pikirkan.polisi tidak bisa mencari identitasnya karena wajah pasien terluka begitu parah."
"Kasihan sekali pasien itu.pasti keluarganya sedang mencari nya Sekarang "ucap dokter Sofia.
"Setelah ia sadar nantinya,akan lebih mudah untuk menanyakan tentang identitasnya" ucap dokter Andre sembari menatap kearah pasien itu.
"Semoga saja dia cepat sadar dari komanya dok.saya juga merasa tidak tega dengan nya" ucap dokter Sofia
"Aamiin allahumma aamiin "
"Kalau begitu saya permisi dulu dok,saya harus memeriksa pasien yang lainnya" ucap dokter Sofia .
"Iyya dok silahkan ,sekali lagi terima kasih"
"Sama sama dok"sahut dokter Sofia sembari tersenyum.
Dokter Sofia berlalu keluar dari ruangan ICU itu untuk memeriksa keadaan pasien lainnya.
"Bagaimana pun konsekuensi nya ,aku harus menerimanya nanti. Yang terpenting adalah ,aku sudah menyelamatkannya dan sudah memenuhi tugasku sebagai seorang dokter" monolog Andre sembari menatap seorang pasien yang tengah terbaring di bad hospital.
KAMU SEDANG MEMBACA
Deary Gus Zizan
Teen FictionPernahkah kalian mendengar cerita pernikahan yang terjadi karena permintaan terakhir seorang ayah ? Ya,ini lah kisah seorang Gus muda.dimana tepat dihari ia kehilangan tunangannya ,ia mendapat sebuah amanah dari seorang ayah untuk menjaga putri satu...
