3.berduaan

140 10 0
                                        

seperti yang diucapkan Felix yang akan mengantar bangchan pulang, benar Felix mengantarkannya,buktinya sekarang ini mereka berada dalam mobil dan hanya ada keheningan disana.

mereka telah sampai di parkiran rumah bangchan dan Felix dengan sigap membukakan pintu mobil untuk bangchan,"terima kasih"ucap bangchan, Felix hanya mengangguk saja sebagai jawaban.

bangchan membuka pintu dan masuk yang disusul oleh Felix dari belakang,"duduk dulu ya"ucap bangchan,Felix hanya mengangguk saja dan duduk sembari memperhatikan bangchan,"aku ke kamar dulu"ucap bangchan lalu berjalan menuju kamar tanpa menunggu jawaban Felix.

"pak,saya dan istri saya akan pergi keluar,saya pamit"ucap ayah bangchan kepada Felix yang sedang duduk di sofa ruang tamu,"ya,saya akan mengidap kalau anda pulang larut"ucap Felix datar.ayah bangchan juga sama kok nada bicaranya datar.




setelah dari kamar bangchan baru ingat kalau di ruang tamu masih ada Felix, bangchan berjalan menuju ruang tamu dan melihat Felix tidur di sofa, bangchan mendekat dan memanggil nama Felix agar orang itu bangun

"pak, bangun"ucap bangchan

Felix yang mendengar suara lembut bangchan segera bangun dan duduk dengan mata yang masih tertutup,"ah saya minta maaf tidur disini"ucap Felix sambil membuka mata dan berdiri didepan bangchan

"gapapa,apa pak Felix melihat kedua orang tua ku?"tanya bangchan sambil celingak celinguk mencari keberadaan orang tuanya,"orang tuamu pergi keluar dan saya akan mengidap"jawab Felix acuh, bangchan hanya ber oh ria saja,"aku akan memasak,pak Felix kalau mau ganti baju bisa ke kamarku saja"ucap bangchan yang hanya dijawab anggukan oleh Felix.

Felix masuk ke kamar bangchan, yang pertama ia lihat adalah kamar yang begitu sederhana,hanya ada kasur,meja belajar,dan lemari,Felix langsung membuka jas,dasi hanya menyisakan kemejanya saja dan ia gulung sampai sikut.




JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN YA SAYANG ILY

me and you.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang