rest 3.

184 21 8
                                    

Setelah kejadian malam itu,chenle langsung di bawa jisung ke rumah sakit untuk perawatan

Dari sampai hingga pagi ini,chenle belum menunjukkan tanda-tanda akan bangun

Jisung duduk di kursi dan memandangi chenle yang tenang dengan pandangan kosong

Ia masih bingung dengan wajah chenle malam itu,terlihat pandangan mata chenle terlihat berbeda dari sebelumnya nya,perkataanya dan nada bicaranya juga terdengar berbeda

Cklek

"Jisung"panggil jeno yang masuk

"Jungwoo menelpon,ia mengatakan untuk datang ke tempat introgasi...dong wook ingin berbicara dengan mu"ujar jeno sambil menepuk bahu jisung

"Nanti saja"jawab jisung

"Ini juga tentang chenle"sahut jeno sambil melirik chenle

Jisung lalu berdiri dan tanpa sepatah kata pergi dari sana,renjun yang masuk langsung menyingkir dari pintu karena takut di tabrak jisung

"Ah...bocah itu"geram renjun berjalan masuk ke dalam

"Dia belum sadar?"tanya renjun pada jeno

Jeno menggeleng"dokter bilang ia kekurangan darah dan kelelahan,obat penenang dosis tinggi masih ada di tubuhnya"ujar renjun

"Bagaiman kau bisa sampai ke sana?"tanya jeno,maslah itu belum renjun beritahu kan

"Soal itu...hari terakhir ku memberikan materi,salah satu guru mengajak ku untuk ke gedung pelatihan untuk melihat para murid berlatih,saat selesai aku tak sengaja melihat kedua orang itu membungkus chenle menggunakan kain hitam,karena penasaran aku mengikuti mereka sampai ke sana"jelas nya

Jeno memicingkan matanya"kenapa kau tak menghubungi ku?"tanya nya dengan curiga

Renjun mendengus dan mengeluarkan ponselnya,lalu kemudian menunjukkan nya ke wajah jeno

"Aku sudah menghubungi mu berkali-kali tapi kau tidak aktif!"Sembur renjun sambil memajukan ponselnya hingga menempel wajah jeno

"Mian...saat ke sini kami hampir pindah alam,jadi aku tida mendengar dering ponsel karena sungchan dan aku berteriak"ujar jeno

"Pasti jisung yang menyetir"tebak renjun

Jeno hanya memasang wajah maklum dan mengangguk"siapa yang kau maksud monyeong?"tanya jeno

"Pria itu punya kepribadian ganda,sorot matanya berbeda dari sebelumnya"jelas renjun

Jeno makin di buat bingung,apa renjun mengenalnya

"Karena merasa curiga pada pasangan itu,aku mencari tahu latar belakang mereka"lanjut renjun

"Hm...kami sudah menyelidiki nya,ia dan jisoo masing-masing punya gangguan jiwa akibat kematian putri mereka"ujar jeno,setelah tahu bawah pasangan lee itu yang menjadi pelaku,jeno dan sungchan mulai mencari latar belakang mereka

Dong wook mempunyai kepribadian ganda dan depresi,sedangkan jisoo sendiri gila dan terobsesi dengan taksidermi membuat keduanya mengawetkan mayat youngji

"Tapi aku bingung dengan sikapnya,kenapa terlihat bukan dirinya?"monolog renjun menatap chenle















.
.
.

"Ada apa kau memanggil ku?"tanya jisung menatap tajam dong wook

Dokter itu hanya tersenyum"aku ingin memanggil chenle,tapi sepertinya dia belum bangun"ujarnya

Jisung memicingkan matanya merasa curiga pada perkataan dong wook"langsung saja pada intinya"ujar jisung

Jungwoo menyimak kedua nya,ia sudah selesai mengintrogasi dong wook,tapi pria itu menyuruh nya untuk tetap di ruangan ini

SILENCE (Criminal Secret)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang