***
"JIMIN!!"
"Ada apa dengan kalian? Mencurigakan."
"Kami membawa hadiah untukmu."
"Kalian berhasil menangkapnya?"
"Seperti yang kau inginkan, kemarilah."
Jimin mendekat kearah Young Jae dan mendengarkan dengan baik apa yang dikatakan oleh Young Jae karena dirinya berbisik.
"Dia menyukaimu, aku tak bohong mengenai ini, dia jelas-jelas menyukaimu."
Jimin menjauhkan dirinya terkejut mendengar apa yang dikatakan Young Jae, tidak dengan mereka yang menggodanya.
"Kalian gila!"
"Lihatlah, dia sangat menyukaimu, kami memberinya restu untuk menjadi kekasihmu segera."
"Sialan!"
Jimin naik ke ke lantai atas dan berjalan ke arah kamarnya, berhenti di depan pintu yang terkunci dari depan, menghembuskan nafasnya dan meyakinkan diri untuk masuk kedalam kamarnya.
Pintu yang dibuka tiba-tiba setelah sekian lama membuat Yoongi terkejut, melihat Jimin yang masuk kedalam dengan pandangan tajam ke arahnya membuat nyalinya ciut seketika, Yoongi segera berdiri dari duduknya.
"Jimin aku bisa menjelaskannya, ini tak seperti yang kau pikirkan, aku . ."
"Apa aku mengenalmu? Senior?"
Yoongi belum memperkenalkan dirinya pada Jimin, dan tersenyum canggung, membuat keadaan semakin tak menyenangkan untuknya.
"Maafkan aku bersikap tak sopan, aku Yoongi seperti yang kau katakan seniormu di sekolah."
"Ada urusan apa kau membuntutiku? Apa aku melakukan kesalahan padamu?"
'Jika bisa kukatakan, maka ini benar-benar kesalahanmu, karena kau tiba-tiba masuk kedalam pikiran dan hatiku tanpa izin terlebih dahulu kepadaku'
"Ada apa? Kau terdiam?"
Yoongi tersadar dari lamunannya dan tersenyum canggung pada Jimin, tidak tahu harus mengatakan apa pada Jimin, melihatnya secara langsung seperti ini membuat otaknya berhenti bekerja.
"Benarkah itu?"
"Apa?"
"Kau menyukaiku?"
"Apa?"Yoongi terkejut dengan apa yang Jimin katakan padanya, dan Jimin yang menganggukan kepalanya segera entah apa yang terjadi.
"Ah, aku melihatnya, kau takkan bisa pergi dari tempat ini sampai besok, kabarilah keluargamu atau mereka akan cemas, menginap dan tidurlah disini sampai besok."
Putus Jimin begitu saja tanpa bertanya pada Yoongi mengenai apa yang diinginkannya, Yoongi yang ingin tahu alasannya bertanya pada Jimin, karena dirinya tak mungkin menginap disini, memikirkan mereka yang akan tidur berdampingan di ranjang kecil itu membuat pikirannya menjadi kotor seketika.
"Kenapa?"
"Kau akan membuat keributan jika seseorang melihat seorang siswa berada di dalam tempat ini terutama polisi."
"Lalu bagaimana denganmu? Kau juga seorang siswa?"
"Aku telah melepaskan seragamku dan aku tinggal disini, mereka mengenalku, tidak denganmu."
Yoongi merasa jika ini jebakan lain yang telah dipersiapkan untuk dirinya, dan dirinya tak bisa menolak ataupun kabur dari tempat yang tidak diketahuinya dengan baik, sama saja dengan mencari masalah tambahan untuk dirinya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Combined (YoonMin ver)
Teen FictionSebenarnya siapa yang jatuh cinta? Yoongi atau Jimin? Siapa yang mengejar siapa? dan siapa yang takut kehilangan siapa?