Menjadi anak sang mayor (teddy indra wijaya) seson2

Mantan ayah tiri zaf

Setelah pulang dari restoran, zaf terkejut karena ada seseorang berdiri di depan rumah teddy dan seperti sedang mencarinya

Sampai pada saat zaf melihat wajah orang yang berdiri di depan rumah teddy itu, zaf langsung berbicara kepada teddy dengan nada menahan marah

"Abang ada urusan pa sama orang itu, nanti papa masuk duluan aja, biar semua urusan Abang selesai sama dia"ucap zaf sambil memegang tangan teddy dan teddy hanya mengiyakan

Dan setelah teddy memasukkan mobilnya, zaf langsung turun dan mendatangi orang yang sudah sangat lama dia tinggalkan itu

"Hai nak, gimana kabarnya"ucap lelaki itu kepada zaf

"Baik, ngapain anda kemari lagi" ucap zaf dengan cuek

"Saya rindu dengan anak saya, makanya saya kemari, sini peluk ayah nak"ucapan lelaki itu didengar oleh teddy dan teddy ingin mendatangi mereka namun dicegah oleh zaf dengan kode tangannya

Teddy yang mengerti jika sang anak sedang menahan emosi dengan orang yang sedang berbicara dengannya itu hanya membuat teddy mengikuti isyarat zaf dan hanya melihat dari kejauhan

"Sudah hampir sebelas tahun kita gak jumpa nak, ayah rindu sekali sama kamu"ucap lelaki itu

"Jangan membuat saya tertawa mendengar ucapan anda wahai manusia brengsek"ucapan zaf yang didengar teddy membuat teddy paham dengan masalah apa yang terjadi diantara mereka

"Pasti si teddy itu yang ngajarin kamu ngomong kayak gini ke ayah kan nak, ayah tau kamu itu masih sayang sama ayah, ayok balik nak"ucap lelaki itu kepada zaf

Zaf yang sudah tidak bisa menahan emosi langsung meninggalkan lelaki itu dan melihat teddy mengawasinya

"Hei kau, kau gak pantas jadi ayah anakku, kau gak pantas punya dia, kau gak pantas teddy"ucap lelaki yang diketahui bernama Jhon itu

"Tolong pergi, kalau kau ingin hidup pergi sekarang, JANGAN GANGGU AKU LAGI YA ANJING"ucap zaf sambil mulai masuk kedalam pagar rumah teddy

Teddy yang terkejut mendengar zaf berkata kasar karena seburuk apapun masalah yang zaf alami dia jarang mengucapkan kata kata kasar namun kali ini berbeda

"Pasti karena dia tentara kan nak makanya kamu gak mau lagi sama ayah"ucapan Jhon itu membuat zaf naik darah dan langsung memukul Jhon tepat di mukanya

"Kau gak pantas untuk hidup jhon, sekarang mau pergi atau pedang ini melayang kelehermu"ucap zaf sambil menodong jhong menggunakan pedangnya

Jhon yang mengetahui bahwa hidupnya dalam bahaya langsung pergi dari depan rumah teddy dengan wajah yang lembam dan ketakutan karena respon zaf kepada dirinya begitu mengerikan

"JANGAN KEMBALI LAGI KEMARI KAU SETAN, KALO BALIK LAGI KAU, JANGAN HARAP KAU MASIH BISA HIDUP"ucap zaf sambil masuk kembali kedalam halaman rumah teddy

******
Setelah zaf tenang, teddy langsung bertanya apa yang terjadi dengannya dan pria itu, dan zaf yang sudah tenang langsung menjelaskan semuanya

"Dia dulu sempat nikah sirih sama mama Fitri, tapi dia sering main fisik ke Abang dan ke mama, dan sejak saat itu lah Abang trauma sama sosok ayah atau sejenisnya"ucap zaf sambil mengingat kejadian kurang lebih sebelas tahun lalu

"Dan setelah Abang dan mama pergi dan lepas dari dia, dia malah kembali lagi sekarang"ucap zaf sambil mengepalkan tangannya

"Abang siap dipenjara gara gara bunuh manusia brengsek itu, Abang siap membusuk dipenjara asal mimpi buruk Abang mati"ucap zaf sambil terus mengepalkan tangannya

"Udah bang, sekarang kan ada papa, dia itu yang gak pantes dapatin Abang dan semua potensi yang Abang punya"ucap teddy sambil mulai meraih tangan zaf

"Istighfar dulu nak, jangan biarkan diri Abang kalah sama kata kata dia ya nak, jangan takut"ucap teddy sambil terus menenangkan zaf yang hampir kesetanan menghajar Jhon

"Udah tenang kan sekarang, gitu dong, nanti kalo Abang mau nyelesain masalah Abang sama dia, papa bakalan awasi aja, tapi ingat jangan buat keputusan secepat kilat ya bang" ucap teddy meyakinkan zaf

"Maaf tadi Abang ngucapin kata kata itu, udah gak bisa Abang tahan lagi soalnya pa"ucap zaf yang sudah mulai tenang

"Papa ngerti perasaan Abang, jadi jangan takut papa marah ya, asal jangan jadi kebiasaan aja"ucap teddy sambil mengelus kepala zaf

'suatu saat akan ku selesaikan semua masalah kita Jhon, kau udah berani datangin malaikat maut mu' ucap zaf dalam hati

"Assalamualaikum pak teddy dan tuan zaf, saya dapat beberapa hal yang gak mengenakan di medsos, dan saya ingin bapak dan tuan liat ini" ucap Wira yang menjadi salah satu orang kepercayaan teddy

"Waalaikumsalam Wira, mana sini saya liat, kalo yang kali ini pasti penting makanya kamu datang kan" ucap teddy

"Pak Wira, kalo bisa panggil saya zaf aja ya, jangan pake embel embel tuan, saya agak gak nyaman"ucap zaf kepada Wira, dan Wira hanya mengangguk

Setelah zaf dan teddy melihat berita apa yang dibawa Wira, zaf langsung naik darah dan langsung mengambil jaket yang biasa dia pakai untuk berduel dengan seseorang dan langsung pergi

"CHAST OF, CLOCK UP" ucap zaf sambil mulai berlari dan meninggalkan teddy dan Wira yang masih belum sadar akan kepergian zaf

Sampai setelah teddy dan Wira mengetahui bahwa zaf sudah tidak ada diruangan ini, mereka langsung yakin bahwa zaf akan melakukan hal yang nekat dan mereka yakin bahwa zaf sudah pergi dari rumah karena pagar rumah teddy sudah terbuka

"CLOCK OVER, assalamualaikum Vin" ucap zaf yang ternyata sudah sampai di depan rumah Kevin

"Biasa, kalo pake jaket ini ngerti kau kan, ayah tiri balik lagi"ucapan zaf membuat Kevin kaget dan langsung pamit kepada orangtuanya dan membawa motornya untuk menuju tempat yang diduga tempat Jhon tinggal

*****
Alasan zaf sangat marah adalah,dia melihat berita yang mengatakan bahwa teddy sudah membawa paksa zaf dari sumatera untuk menjadi anaknya dan berita itu langsung viral karena Jhon menunjukkan bukti bahwa dia adalah ayah zaf dulu

Dan setelah mendengar cerita dari zaf, Kevin langsung mengerti dan juga merasa geram dengan Kevin yang kembali kedalam hidup zaf dengan membawa kehancuran

"Dia udah datengin malaikat mautnya Vin,dan saya akan mengabulkan apa yang dia minta yaitu mati"ucap zaf sambil mengendarai motor Kevin

"Jangan karena emosimu malah masa depanmu dan papamu hancur zaf, ingat ya, lebih baik dia membusuk dipenjara"ucap Kevin sambil menenangkan zaf

"Kalo aja aku gak mikir kesitu udah gak ada nyawa dia sekarang Vin, thanks ya udah ada kalo aku butuh kau"ucap zaf sambil mulai memelankan motor Kevin yang ia bawa

"Iya santai aja, tapi jangan ucapin kata kata itu, kayak homo bah"ucap Kevin yang agak risih mendengar kata kata 'udah selalu ada' dari mulut zaf

Bersambung...

Maaf soalnya beberapa bab lalu agak gak nyambung ya guys hehe, kali ini dan bab ini saya ambil lagi dari kisah nyata saya sebagai seorang korban dari sosok ayah tiri, dan nama Jhon adalah nama asli ya guys, saya sebenarnya mau nyelesain semua urusan sama dia tapi itu akan bikin masa depan saya hancur juga.See you next time guys bye bye 👋 👋 👋 👋 👋 👋