Bab 17 || Siapa dia?

451 120 6
                                    

🦋🦋

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🦋🦋

"Em kak?" Panggil dara membuat angkasa menatapnya

"Kenapa? Apa ada yang sakit??" Tanya angkasa takut dara kenapa napa

"Nggk kenapa napa kak sebenarnya, cumn dara mau nnya aja" Bales dara membuat angkasa menghadap nya

"Nanya apa?" Tanya angkasa menaikkan salah satu alisnya

"Eum dara kapan pulangnya? Jujur dara sudh bosan berada di rumh sakit" Tanya dara membuat angkasa terdiam seolah berpikir

"Mungkin 2hri lagi kmu boleh pulang, sesudah pulang pun besok paginya jngn sekolah dulu" Jawab angkasa yang membuat mulut dara menganga

"HAH! SELAMA ITU???" Pekik dara mengejutkan angkasa

Angkasa spontan memegang dadanya dan mengelusnya, setelah nya ia berkata "Kamu itu lukanya parah dar, luka kamu itu di tusuk bukan ke gores!" Ujar angkasa tegas tetapi dengn nada rendh

"Tapi dara pengen cepat sekolah" Gumam dara menunduk, walaupun banyak yang menjenguknya ia ttep merasa kan yang namanya bosan

"Yaudh kalo gtu kmu pulang dari sini 2hri lagi mungkin terus setelahnya pagi nya bleh sekolah" Ujar angkasa membuat mata dara berbinar

"Serius kak??" Tanya dara berbinar

"Tentu" Bales angkasa membuat dara tersenyum lebar

"Gitu kek kak sed--" Ucapan dara menggantung kala ia melihat pemuda yang mirip nathan itu keluar dari rumah sakit. Secepat itu kah? Pikir dara

"Siapa dia?" Batin dara bertanya tanya

Angkasa langsung mengikuti arah penglihatan dara, dan sayangnya ia hanya melihat punggung pemuda yang dara lihat tidak dengan wajhnya.

"Kenapa melihat dia? Kamu kenal?" Tanya angkasa yang membuat dara menatapnya

"E-nggk kak, aku hanya penasaran sama orng tadi" Jawab dara yang membuat angkasa manggut manggut

Angkasa kembali menatap pemuda yng sudh menjauh lalu ia tersenyum smirk "Rupanya kau datang kembali!" Batinnya tersenyum smirk

"Kak?" Panggil dara kala melihat angkasa seperti menatap pemuda yang mirip nathan itu

"Hemm??" Jawab angkasa menoleh

"Ayo keliling aku bosan di sini" Pinta dara yang membuat angkasa mengusap kepala nya

"Ayo" Jawab angkasa mulai mendorong kursi roda dara

"Tidak akan ku biarkan siapapun menyakiti diri mu" Batin angkasa

🦋🦋

15 Menit kemudian

Kini risa terus menatap viola dengn tatapan heran, kenapa viola yng terkenal dengan mulut cerewet nya kali ini malah diem?.

Favorite girl ketos Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang