THIRTEENTH DAY

102 19 0
                                    




Sopan memberikan kertas itu kepada mereka berdua yang sudah berganti pakaian. Gentar mengambil kertas itu dan melihat isi catatannya. Blaze ikut melihat dari sampingnya.

"Itu bahan-bahan yang harus kalian pastikan beli hari ini."

"Ehmm.. Apa kau yakin, Sop? Cuman segini doang?" Gentar mendongak, "Sedikit sekali ini. Masa cuman kertas karton, kertas manila, lem kertas, dan kertas hvs 10 lembar. Ga ada gambar, hiasan atau tulisan print?"

"Tu guru nyuruh tulis tangan, ga boleh di print kecuali gambar dan hiasan. Kalo gambar kita ga mungkin print hari ini karena ga bakal cukup." Ice menggelengkan kepalanya, "Jadi hari ini kita tulis materinya dulu, besok kita tempel-tempel sekalian print gambar."

Blaze mengerutkan alisnya, "kapan batas pengumpulannya?"

Sopan membuka mulutnya untuk menjawab tapi langsung dipotong oleh Ice, "lusa depan, dan presentasi di depan kelas"

Blaze dan Gentar mendongak terkejut, "Yang benar!? Emang sempat kita?"

"Ya makanya, selama kalian pergi beli bahan-bahan itu. Aku dengan Ice bakal garis bawahi materi yang akan ditulis, sekalian cari-cari gambar di internet. Nanti kalo kertas hvs nya udah ada, kita berempat bakal bagi tugas untuk nulis apa-apa aja"

"Dah! Kalian cepet pergi beli sono!" Protes Ice.

"Iya iya, kami pergi dulu." Blaze dan Gentar berjalan ke luar rumah.

———————

















"Stop!" Blaze berhenti ditempat saat ingin menaiki motornya. Gentar langsung meraih Blaze dan memberikan kertas itu kepada Blaze.

"Aku yang kendaraan, kau duduk manis di belakang sambil pegang tu catatan" Gentar langsung menaiki motor itu.

"Lah inikan motorku"

"Justru ini motor kau yang harus ku kendarain, kau kalo ngendarain motor berasa di kejar lautan zombie tau ga? Bikin orang mual-mual jak" Blaze yang mendengar itu hanya bisa terkekeh.

"Iyadeh iya"

Blaze memberikan kunci motornya kepada Gentar. Gentar menerima itu dan langsung menyalakan motor itu, Blaze sudah duduk manis di belakang dan siap untuk pergi.

Motor langsung melaju dengan kecepatan yang diinginkan Gentar, tidak terlalu laju ataupun terlalu lambat. Mereka berdua pergi melewati beberapa gang kecil dan berakhir di jalan besar.

Gentar yang tau toko ATK di sekitar jalan besar itu. Jadi, mereka tidak akan tersesat dalam pencarian mereka.

Setelah 5 menit perjalanan, Gentar berbelok di salah satu bangunan yang dikira Blaze sebagai toko ATK. Mereka berhenti di depan toko itu, Blaze turun dari motornya dan menunggu Gentar yang memarkirkan motornya.

Gentar turun dari motor itu setelah mematikan mesinnya. Dia berjalan masuk ke dalam toko itu dan diikuti Blaze yang masih memegang kertas.

Mereka berdua berkeliling di sekitar toko itu selama beberapa menit untuk mencari bahan-bahan yang ada di dalam daftar. Mereka telah menemukan kertas karton, kertas manila, dan lem kertas. Mereka tinggal membutuhkan kertas hvs untuk materi kerja kelompok.

"Oke tinggal... Kertas hvs aja, di sini sih mintanya 10 lembar"

Gentar mengangguk, "Kita bisa minta langsung ke orang yang kerja di sini aja untuk kertas hvs tu. Kalo nyari sendiri agak susah."

New Life(s) New Me (Hiatus) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang