"Aaaaaaaaa"
-
-
-
Pagi itu, teriakan Nayeon memecah keheningan gudang, berhasil membangunkan semua orang yang sebelumnya terlelap dengan damai.Sana yang memang tidur di sebelah nayeon langsung menepuk pundak gadis itu dan bertanya, "Ada apa, Nayeon?"
Nayeon yang gemetar ketakutan, hanya bisa menunjuk ke arah depan. "Joy... dia...," Nayeon tidak sanggup melanjutkan kalimatnya.
Sementara mereka yang kebingungan dengan sikap nayeon langsung mengantesikan pandangan mereka kearah tunjuk nayeon.
satu detik setelah melihat sesuatu yang menjadi fokus nayeon, semua wanita di sana langsung berteriak histeris, sementara para lelaki hanya terdiam tidak percaya.
Didepan sana mereka melihat Joy tergantung dengan mengenaskan, tangan gadis itu mengepal kuat seperti menahan rasa sakit yang mendalam. Yang membuat mereka tak kuasa adalah tak adanya busana yang menutupi bagian atas tubuh joy sehingga semuanya dapat terekspos dengan mata.
Dita, Sowon, Umji, Nayeon, Sana, dan Eunha langsung jatuh terduduk, menangis tak karuan tidak kuasa melihat jasad temannya yang mengantung tanpa busana.
Nancy di belakang hanya berdiri diam dengan pandangan yang sulit diartikan.
Sementara 3 gadis diantaranya SinB, Yerin, dan Yuju langsung berlari menghampiri tubuh Joy yang tergantung tanpa busana. Mereka berusaha menurunkannya, namun ketinggian dan tali yang megikat kuat sulit untuk membuat tubuh Joy terlepas
"Ini nggak bisa dilepas! Siapa yang melakukan ini?" teriak Yerin putus asa.
"Joy Hikss, Joyyy"
Sinb dan yuju terus meraung berusaha melepaskan tali yang mengikat leher temannya.
Melihat keadaan 3 gadis didepannya, Wonwoo, Woozi, Jeonghan, dan Deokyeom langsung berlari mencoba membantu.
"Mundur sedikit, biar kami yang coba," kata Jeonghan, mencoba memberikan ruang. Namun, ketiga wanita itu menolak keras.
"Jangan! Jangan biarkan tubuh Joy terlihat oleh kalian, Joy akan sedih hiks" seru Yuju.
Tak menghiraukan ucapan yuju, Jeonghan dengan sekuat tenaga langsung menarik SinB, dan akhirnya berhasil membawanya ke pelukan. Disatu sisi Deokyeom yang akan menghampiri Yuju terkejut ketika Yuju berbalik menutupi mata deokyeom dengan tangan milik gadis itu lalu berbisik,
"Tutup matamu, Yeom-ah. Jangan lihat tubuh Joy seperti ini."
BYarrr, tangisan keduanya pecah seketika tak kuasa melihat nasib sahabatnya yang berakhir mengenaskan.
Sementara itu, Wonwoo dan Woozi masih terlihat kesulitan menenangkan Yerin yang terus mencoba memotong kain di leher Joy.
"YERIN, berhenti! Biarkan kami yang melakukanmya"
Ujar Woozi tegas berusaha menarik gadis itu agar turun dari meja. Namun, Yerin tidak mendengarkan. dan terus berusaha merobek kain yang melilit itu.
Dengan penuh emosi, Yerin mulai turun berjalan dengan tergesa dan langsung menghancurkan akuarium kaca menggunakan balok kayu yang ia temukan.
Prankkkkk
"Aaaaa"
"Yakh, Yerin apa yang kau lakukan?!"
Setelah berhasil memecahkan auquarium kaca tersebut, tanpa pikir panjang dia membawa serpihan kaca paling tajam dan langsung membawa serpihan kaca itu ke hadapan tubuh Joy,
KAMU SEDANG MEMBACA
We Die (Svtgf)
HorrorAnda membawa saya kedunia mana? Aku tidak mau disana, mereka semua seperti tertidur tapi tetap berjalan bahkan berlari wajah itu? kenapa seakan akan ingin menghakimi? tangan itu kenapa seakan akan ingin merobek sesuatu tanpa simpati, seakan akan log...