Pagi itu, ketegangan menggantung tebal di udara seperti kabut gelap yang menyelimuti mereka. Semua orang saling pandang dengan curiga, rasa takut dan cemas merayapi hati mereka. Joy telah ditemukan tergantung mengenaskan tanpa busana, dan kini mereka tahu, ada sesuatu yang jauh lebih mengerikan daripada sekedar zombie yang berkeliaran di luar sana.
Semua orang terdiam dalam kesedihan dan keterkejutan. Yuju dan Deokyeom masih menangis dalam diam, air mata mereka mengalir tanpa suara. SinB terdiam di pelukan Jeonghan, gemetar dalam ketakutan.
"Aku baru tau wanita seperti dirimu, bisa bergetar ketakutan"
"Diamlah! aku juga manusia"
"Oleh karena itu menangislah jangan menahannya"
"Hueee, jeonghan bangsat hiks joyy huhu gue yakin dia gak bakal bunuh diri"
"iya nangis sih nangis, tapi jangan ngebangsatin gue juga kali"
Disisi lain Wonwoo tanpa sadar menatap Yerin dengan tajam, tanpa bertanya laki laki bermata kucing itu langsung melilitkan sapu tangan yang dulu pernah diberikan Yerin untuk membalut luka ditangan Wonwoo kini Wonwoo pakai untuk membalut luka ditangan Yerin, meninggalkan Woozi yang terdiam dengan pandangan yang sulit diartikan.
"Kau tak ingat ucapanku dibus?" Tanya Wonwoo yang masih fokus dengan luka dan sapu tangan, merasa tak ada balasan kini Wonwoo kembali menatap Yerin,
"Bukannya aku sudah mengatakan aku tak mau kau terluka?"
Keduanya terdiam, masih dengan pandangan yang sama meninggalkan seseorang yang menatap mereka dengan tatapan yang sulit diartikan
"Apakah, firasatku benar?"
Di sudut ruangan,Dita, Nayeon, Eunha, dan Sana mencoba memakaikan seragam milik Joy yang ditemukan oleh Sowon sebelumnya.
"Aneh kenapa bajunya tidak muat? apakah tubuh Joy membengkak"
"Tubuhnya tak akan membengkak, dia bukan tenggelam dalam air"
"Trus apa yang terjadi"
"Aku rasa ini bukan pembunuhan, liat lilitan bekas kain ini menjalar kebelakang, bukan keatas itu artinya sebelum menggantung memang sudah ada yang mencekiknya. lagi pula untuk apa Joy membuka bajunya jika dia ingin bunuh diri?"
"Kalo benar berarti Joy dibunuh? tapi oleh siapa? bukannya kita tak pernah ada masalah dengannya?"
"Entah aku masih merasa aneh, siapa orang keji yang tega ngebuat dia seperti ini"
Sesuatu yang aneh terjadi, mereka merasa ada kejanggalan disaat seragam yang akan mereka pakaikan tak muat dibadan Joy. akhirnya mereka melepas kembali baju yang baru terpasang setengah badan itu, dan dengan hati-hati mulai membalut tubuh Joy dengan kain yang mereka temukan.
Mereka melakukan tugas dengan tenang dan penuh kehati-hatian, namun jelas terlihat rasa pilu di wajah mereka. Sisa dari mereka hanya terdiam menunduk, ketakutan dan tak tahu harus berbuat apa.
"non, aku takut gimana kalo nanti aku juga sama seperti Joy"
Mendengar lirihan Umji, seketika membuat Vernon marah
"Jaga ucapan mu, itu tak akan pernah terjadi Umji"
Disatu sisi Chungha dan Hoshi yang terdiam diatas tumpukan jerami menemukan sebuah gelang kain dengan noda darah diserat kainnya.
"Ada darah chung"
"Apakah kamu tau siapa pemilik gelang ini?"
"Sepertinya aku mengetahuinya, tapi akupun tak yakin"
KAMU SEDANG MEMBACA
We Die (Svtgf)
HorrorAnda membawa saya kedunia mana? Aku tidak mau disana, mereka semua seperti tertidur tapi tetap berjalan bahkan berlari wajah itu? kenapa seakan akan ingin menghakimi? tangan itu kenapa seakan akan ingin merobek sesuatu tanpa simpati, seakan akan log...
