Destiny

[2]

Di tempat parkir mall saat ini Regi sedang bertarung melawan 8 orang yang mengejarnya saat ia baru saja keluar dari toko setelah membeli sepatu. Dalam pertarungan ini Regi hanya berusaha menahan dan menghindar dari serangan 8 orang yang ingin membalaskan dendam terhadap geng Enilo setelah teman mereka masuk rumah sakit karena Enilo.

Regi sengaja hanya bertahan dan menghindar karena ia sadar kalah jumlah sehingga ia menunggu teman-temannya datang menyusul untuk membantunya, walaupun tidak yakin mereka bisa menemukannya dengan cepat posisinya.

"Woy!"

Sebuah teriakan langsung membuat pertarungan Regi dan 8 orang itu berhenti. Mereka semua melihat si kembar Enilo-Elion yang datang dengan Enilo yang berteriak. Regi pun langsung merasa lega akhirnya duo combo datang.

"Berani ya lu semua ngeroyokin temen gua!" teriak Elion.

"Masih gak kapok juga ya lu pada?" tanya Enilo seraya tersenyum miring.

Memanfaatkan momentum karena 8 orang yang mengeroyoknya lengah karena melihat ke Elion dan Enilo, Regi langsung memberikan tendangan tepat ke dada salah satu orang yang membuat orang itu jadi terdorong ke belakang dan menabrak teman di dekatnya.

Tak lama kemudian Elion dan Enilo langsung bergabung ke dalam pertarungan sehingga mereka berdua dan Regi masing-masing melawan 2 orang. Dan pada akhirnya tidak butuh waktu semenit Enilo, Elion dan Regi berhasil mengalahkan 8 orang itu.

"Micky mouse, percuma lu sama temen lu balas dendam sama kejadian semalam. Ini baru 3 orang, belum 3 temen gua yang lain," ucap Enilo sambil berjongkok dan mengangkat kepala salah satu orang yang sebenarnya dia lah punya dendam padanya.

"Woy! Kalian terlambat!" teriak Elion saat melihat Ribko, Larry dan Nino datang dengan berlari.

"Haha... Sorry. Tapi gua udah duga sih bakal selesai dengan cepat," balas Nino.

"Lu semua kalo ada yang sampai lapor polisi, gua sama temen-temen gua bakal lapor balik ke polisi," ancam Ribko.

"Sekarang kalian pergi sebelum kami semua hajar kalian sampai masuk berita," suruh Enilo yang sudah muak dengan 8 orang itu.

8 orang tersebut langsung berdiri kemudian pergi meninggalkan Enilo cs. Sebelum pergi salah satu dari mereka yang Enilo sebut Micky mouse melirik tajam Enilo yang telah membuatnya marah sebelum kejadian semalam dan hari ini terjadi.

"Kok masuk berita? Bukannya masuk rumah sakit atau kuburan?" tanya Regi.

"Nenek-nenek kecebur di kali munculnya di mana?" tanya Enilo.

"Di kali lah," jawab Regi.

"Salah. Munculnya di berita. Begitupun mereka dan kita yang ribut masuk berita," jelas Enilo.

"Gitu aja lu gak paham, Gi, Gi," ucap Nino.

"Gi, setelah ini kita ke supermarket belanja bahan makanan buat makan malam kita semua di kontrakan gua. Tapi lu yang bayar semua belanjaannya," ucap Enilo yang membuat kaget Regi.

"Loh kok gua yang bayar?"

"Gara-gara lu yang dikejar-kejar Micky mouse dan anak sayurnya mengganggu gua yang lagi sama sang inspirasi dan gua gagal dapetin nomer dia."

"Sang inspirasi?" tanya Nino.

"Yoi. Dia itu cantik terus senyumnya manis, tipe banget gua lah pokoknya," jawab Enilo.

"Ah lu pas ketemu cewek cantik pasti bilangnya itu terus," sindir Elion.

"Tapi yang ini beda, El. Dia itu bisa bikin deg-degan banget dan gua seperti jadi orang yang bodoh," balas Enilo.