2 Januari 1964
Istana merdeka JakartaSaat ini Alfiansyah sedang memilah siapa yang akan cocok menjadi astronot Indonesia dan Alfiansyah melihat 4 astronot Indonesia di file tersebut
"Sayang kamu sedang apa?"tanya tenka izumo dengan nada menggoda
"Oh aku sedang membaca untuk menempatkan Austronot Indonesia bernama roket Nusantara-1 aku ingin menerbangkan roket ini ke bulan jadi biarkan aku bekerja dulu"ucapku ke tenka
Cup
"Nanti kalau sudah selesai ke kamar ya kita buat anak"ucap tenka tersenyum genit
"Aku akan menjadikan anak ku sebagai anak yang baik bukan sebagai penerus pemimpin jika dia ingin menjadi ku dia harus merintis karir dari awal"ucap Ku
Tenka hanya terkekeh mendengar ucapan dari Alfiansyah dan semenjak dia menikah dengan Alfiansyah dia seperti terbebas dari belenggu gelar keluarga kekaisaran dia seperti kesal dengan gelar itu dan Alfiansyah adalah penyelamat bagi nya
Di sisi lain
Di Baghdad Irak
3 Januari 1964
Saat ini Irak menjadi negara kaya, pembangunan infrastruktur yang merata dan pemimpin yang di cintai rakyatnya iya di cintai hanya untuk warga Irak seluruh suku terkecuali suku Kurdi yang ingin memisahkan diri dari Irak kebanyakan suku Kurdi menganut paham komunis, zionis dan khawarij dan saat ini suku Kurdi lebih tepatnya milisi Kurdi di interogasi oleh Cakrabirawa
"Kau tau darah ini merah"ucap suara perempuan bernama clara
(Clara)
"Kumohon aku tidak ada sangkut pautnya dengan milisi Kurdi"ujar laki laki itu dengan wajah babak belur
"Hah ini siapa kalau bukan milisi Kurdi dan sebutkan siapa siapa saja?"tanya letkol clara
"Sudah kau jawab saja teman ku ini daripada kau di bunuh oleh teman ku"ucap ???
"Ngapain kau ke sini Aziza?"tanya Nessie
"Oh ini aku memberi informasi bahwa di Irak selatan terjadi pemberontak di dalangi milisi Kurdi"ucap Aziza
"Baik kalau begitu ayo kita hancurkan mereka mereka adalah teroris"ucap clara
Lalu clara dan Azizah langsung pergi dari ruangan milisi Kurdi dan tiba tiba pasukan cakrabirawa dan TNI masuk ke ruangan interogasi dan menodongkan senjata ke arah milisi Kurdi dan
*Ratatata ratatata drrtt drrtt ratatata ratatata*
Deru suara tembakan membuat milisi Kurdi meninggal dan TNI dan cakrabirawa langsung membakar milisi Kurdi
Di sisi lain
Washington DC Amerika 4 Januari 1964Saat ini di gedung putih Amerika menjabat sebagai presiden Amerika Serikat yaitu jonh f Kenedy dia melihat situasi ini antara Amerika Serikat, Indonesia dan republik Jerman menjadi tegang maka dia ingin meregangkan beberapa yang tidak tegang dan dia memutuskan untuk berhenti menyuplai senjata ke Israel
"Sialan semenjak aku tidak menyuplai senjata ke mereka malah aku yang menghadapi beberapa pembunuhan"ucap jfk
"Tapi syukurlah aku masih bisa bertahan aku tidak tau siapa yang menjaga ku"ucap jfk
"Seketaris aku ingin kita ke Indonesia kau tau warga di negara Amerika di Indonesia banyak yang jadi bahan curiga karena kita selalu infiltrasi mata mata ke sana sampai dan kau harus tau presiden Alfiansyah mempunyai ketakutan yang berlebih cuma dia takut terhadap musuh musuh nya dan warga Amerika sampai warga kita di awasi 24 jam oleh polisi di sana sampai di tanya apa ada alat mata mata jadi CIA sangat sulit dan Indonesia negara terkuat di asia tenggara dan dia militer kita di bawah mereka dan kau lihat apa apaan ini"ucap jfk memberikan sebuah foto tank yang tidak masuk di akal
"Apa anda takut kenapa anda tidak invasi militer ke Indonesia"ucap seketaris jfk bernama inggrid huniggan
"Kamu jangan bodoh kau harus tau kekuatan militer Indonesia makin hari makin kuat dari tahun 17 1917 dan kau harus tau negara mereka paranoid dan juga yang pimpin paranoid juga jadi kekuatan militer nya gk tanggung tanggung"ucap jfk
"Baik besok kita melakukan hubungan kerja sama dengan Indonesia"ucap jfk mengubah topik
Lalu jfk melanjutkan kerjanya
Di sisi lain
Jakarta 4 Januari 1964 istana merdekaSaat ini Alfiansyah sedang ada di rumah nya dan tidur dengan tenka izumo
"Sayang ayo kita melakukan nya aku sangat senang dengan kedatangan anak kita"ucap tenka tersenyum
"Baik"ucap Alfiansyah
Dan mereka berbuka baju dan mereka semua langsung melakukan hubungan intim
(Untuk bagian ini author skip soalnya untuk 18+ gk di tampilkan)
"Ahh enak sekali"ucap tenka keluar berkeringat
Alfiansyah yang merasa dia kurus kering seperti dia di hisap darah nya seperti ini yang di rasakan Alfiansyah
"Sayang jika kita tidak ada anak bagaimana?"tanya ku
"Tidak apa apa mungkin takdir belum mempertemukan dengan anak kita"ucap tenka
"Jika aku gagal sebagai ayah yang baik bagaimana aku takut anak kita menjadi anak yang pendiam dan kejam"ucap ku
"Ya aku takut sifat ku turun ke anak ku aku tidak mau dia menjadi sosok yang pendiam"ucap Alfiansyah
"Tidak apa apa sayang aku suka anak yang pendiam soalnya gampang di goda kaya kamu"ucap tenka sambil mengedipkan mata
Lalu Alfiansyah mengecupkan bibir nya tenka
TBC
Selamat membaca
Salam author leeuraidy
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Presiden Indonesia
Historical Fictionbagaimana jika Alfiansyah menjadi presiden Indonesia sekaligus pemimpin partai dari partai liga nasionalis Indonesia di mana partai ini berupa ideologi ultranasionalis kanan garis keras