Beberapa telah berlalu, saat ini Christian dan Marsha sudah berkumpul diruang tamu bersama teman temannya.
"Kok lu pada gak sekolah?" tanya Christian.
"Males"
"Males dipelihara"
"Sadar anjing, lu sering banget gak masuk, padahal senin udah ulangan kelulusan" balas Aldo membuat Christian terkejut.
"Ha serius? udah ulangan aja"
Skipp.
"Woy lama nih, ga mateng mateng dah" dumel Ollan menunggu makanan.
"Sabar anjing, cape nih masak terus gua" balas Ashel.
"Dih.. padahal dari tadi lu ngeliatin doang sama gua" sahut Kathrina membuat semuanya tertawa.
"Udah udah, nihh udah selesai" tengah Chika.
Beberapa menit kemudian, akhirnya mereka pun makan bersama sama.
Skipp.
Saat ini Zean dan Chika sedang bersantai diteras.
"Zee, berhenti ngerokok kek" pinta Chika.
"Iya Chik emang lagi mau berhenti, sekarang lagi tahap ngurangin rokok kok" balas Zean.
"Baguss"
"Chik.." panggil Zean memasang wajah serius tiba tiba.
"Kenapa?"
"Gua udah gak kuat nahan semuanya" jawab Zean membuat Chika kebingungan.
"Maksudnya?" tanya Chika.
"Gua sayang sama lu, gua mau terus ada disamping lu, gua mau jaga lu, dan.." jawab Zean berhenti.
"Gua mau lu jadi milik gua" lanjut Zean membuat Chika membulatkan matanya.
"L-lu serius, Zee?" tanya Chika gugup.
"Iya Chik, gua bener bener serius" jawab Zean menatap Chika dengan tulus.
"Jadi.. lu mau gak Chik, gua milikin?" tanya Zean.
Chika masih terkejut, wajahnya pun juga memerah.
"Sebelum gua jawab, gua terima kasih sama lu karena udah rela berhenti ngonsumsi narkoba demi gua, bahkan sekarang lu lagi proses berhenti ngerokok" ucap Chika tulus.
"Sorry, Zee" lanjut Chika membuat Zean tiba tiba memasang wajah sedih lalu menundukan wajahnya.
"Sorry, Zee sekali lagi, kalo gua baru bisa nerima lu sekarang" lanjut Chika, sementara itu Zean langsung membulatkan matanya ke arah Chika.
"Chik, maksudnya?" tanya Zean.
Chika terkekeh, "Ya, gua nerima lu. Lu bisa milikin gua sekarang, dan lu jadi milik gua juga sekarang" jawab Chika dan langsung membuat Zean tersenyum.
"Ini serius gua diterima?" tanya Zean senang namun masih tak percaya.
Chika pun mengangguk tersenyum.
"Iya, Zee. Jangan sakitin gua ya" jawab Chika."Pasti, Chik" balas Zean langsung memeluk tubuh Chika.
Chika pun membalas pelukan Zean itu. Merasa sudah puas berpelukan, akhirnya merekapun melepaskan pelukananya. Diwaktu yang bersamaan, Aldo, Ollan, Ashel dan Kathrina pun datang.
"ASIKKKK ZEANNN BERHASILLLL" teriak Ollan ikut senang.
"SELAMATT ZEEEE" timpal Aldo.
"Hahaha thankyou man"
"Jangan sakitin Chika ya Zee" ucap Ashel.
"Bener, kalo lu ampe nyakitin Chika, gua hajar lu" sahut Kathrina menggepalkn tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Immortal Love [END]
Teen FictionDua manusia yang saling memiliki perasaan, namun mereka juga saling tidak ingin memiliki hubungan.