4

488 127 24
                                    


"Kamu kenapa kayak peduli banget sama dia, Pham?"

Pertanyaan itu membuat Hanni yang tengah sibuk memeriksa berkas-berkas di mejanya terhenti, ia melirik teman bulenya itu sekilas dan tersenyum tipis.

"hanya ingin"jawab Hanni melanjutkan kegiatannya.

Hanni sudah kembali ke kantornya bersama si teman bule. Setelah membersihkan luka Minji diruang itu, Hanni langsung saja pergi bersama temannya.

"kamu tau kan, kamu itu cuma beberapa bulan dinegara ini?"ujar teman bule Hanni yang didadanya tertera nametag, Danielle Marsh.

Kening Hanni mengernyit,"lalu?"

"ya kamu ga bisa jatuh cinta sama penduduk di negara ini, Pham"balas Danielle menggeleng pelan.

"jatuh cinta? Penduduk negara ini? Apa sambungannya? Kamu dapat kalimat itu darimana huh?"Hanni mengalihkan perhatiannya, ia bersedekap dada menghadap Danielle.

Danielle terdiam, jarinya menepuk-nepuk kecil meja kerjanya, terlihat memikirkan sesuatu.

"Dari pepatah, yang katanya kamu hanya tamu di kota ini, tidak pantas untuk jatuh cinta kepada penduduknya"jelas Danielle mengendikkan bahunya.

"pepatah darimana? Siapa yang membuat pepatah itu? Cinta itu hak masing-masing, entah dengan siapa dia jatuh cinta, itu haknya. Mau di kota orang atau bukan, kalau memang takdir, mau bagaimana?"sungut Hanni tak terima dengan pepatah yang disebutkan Danielle.

Danielle sendiri mengatupkan bibir, ya sepertinya berdebat dengan Hanni Pham tidak akan pernah menang. Percuma saja, si tubuh mungil dengan otak cerdas itu selalu mengalahkan Danielle jika berdebat. Walaupun Danielle sudah benar-benar menggunakan fakta, Hanni akan membalasnya dengan logika.

"eh, tapi..."Danielle menggantungkan kalimatnya, ia menatap Hanni menyelidik.

"apa?"Hanni mendengus.

Danielle tersenyum jahil,"so you like her?"

"Who?"Hanni menyipitkan matanya.

"Kim Minji, anak dari Kim Production, adik dari V's Management, kakak dari Hyein sang selebgram muda, si atlet renang muda yang terkenal cantik dan tampan, tinggi, penyuka olahraga-"

"kamu yang suka, semuanya kamu tau!"Hanni kembali mendengus dan kembali menyibukkan diri dengan berkas berkasnya.

Danielle terkekeh,"hello Ms.Pham, siapa yang gatau dia huh? Kamu search di internet pun langsung ada semua biodatanya!"

Hanni menggeleng kecil, menulikan pendengaran nya, sudah lelah menghadapi Danielle Marsh.

"eh, tapi aku shock sih ternyata pemimpin Kim Production sangat tidak berperikeayahan!"celetuk Danielle beralih menyandar tubuhnya di kursi kerjanya.

Hanni menggerlingkan matanya malas,"stop being a gossip girl"

Kini gantian Danielle yang mendengus,"i know, just getting shock!"

"kamu tau Pham?"sahut Danielle lagi.

"apaa"

"iya itu, soal ayah si atlet kim yang ternyata kasar? Dan kakaknya yang ga ada pembelaan"Danielle menghela nafasnya pelan mengingat kejadian tadi.

"tau, tapi yasudah? Mau diapakan? Kita hanya bawahan disini, aku juga cuma partner kerja pak Taehyung. Syukur pak Taehyung yang milih aku buat ikut dia ke negara ini untuk pemantauan projek kerjasama dengan perusahaan tempat kerjaku di Vietnam"balas Hanni dengan panjang lebar, namun pandangannya kini terfokus di layar laptop nya.

Danielle mengangguk setuju,"bener sih, tapi aku penasaran aja..."lirih Danielle mempoutkan bibirnya.

"tapi ya yasudah! Senang bertemu dan berkenalan dengan mu Ms.Pham!" Danielle bersorak kecil lalu memutari ruangan menggunakan kursi kerjanya yang beroda itu.

Nice To Meet You • bbangsaz Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang