Bara Posesif [END✔]

✰Siapa lagi ini?✰

"Kau milikku"

~???

•••

Karena semalaman maheera terus saja merintih karna perut nya yang sakit, arkan dan algha harus menjaga dan tidur di samping adik kecil mereka

"Adek! Sarapan dulu" teriak algha dari bawah

"Iya loh" balas maheera malas saat sedang menuruni anak tangga

Keluarga mereka makan dengan tenang, selesai makan maheera mengeluarkan motor nya dari garasi lalu sedikit memberi pemanasan

Brum!

Brum!

"Dek, gue duluan ya" pamit algha mengecup singkat kening serta pipi adik nya

Maheera hanya mengangguk lalu memejamkan mata nya saat arkan juga ikut mengecup wajah nya

"Hati-hati"

Setelah kedua abang nya pergi maheera menaiki motor besar nya lalu menancap gas menuju sekolah

Suasana kota jakarta pagi ini cukup ramai hingga terjadi kemacetan, maheera yang lihai menaiki motor menyalip kendaraan lain dengan mudah

Sesampainya di kelas maheera sedikit kaget karna melihat di laci nya ada sebuah kotak bekal dengan sebuah note yang di beri gambar love di atas nya

"Dari siapa ini?" gumam maheera sendiri

Maheera membuka kotak bekal itu dan mata nya langsung berbinar melihat nasi dengan lauk ayam goreng crispy

"Wahhh... Enak ni" ucap nya semangat

Maheera menutup bekal itu lalu membuka note dan membacanya

"Hai cantik, semoga kamu suka bekal nya ya, ini aku sendiri loh yang masak, love you"

R.

Alis maheera menyerngit melihat huruf terakhir pada note itu,

"R?" gumam nya pelan

Sudah lah, untuk apa ia memikirkan itu, yang penting bekal nya di makan

Sedangkan di sisi lain kelas, tepatnya di sudut kelas itu seorang remaja yang biasanya mendapat julukan 'cupu' tersenyum senang saat melihat barang yang di beri nya di Terima dengan baik oleh sang pujaan hati

"ah... Jantung ku berdebar tak karuan"

•••

Sepulang sekolah maheera sedikit kaget melihat banyak mobil di depan mansion nya, semua mobil itu tentu saja mobil ber-merek

Ceklek!

"Assalamu'alaikum, maheera pulang"

"Walaikumusalam, maheera, Sini nak" panggil papa nya

Maheera duduk di samping mama nya, tepat di depan nya seorang pria berbadan tegas dan terlihat manly menatap nya lembut dan penuh...

Cinta?

Tidak mungkin! Mereka saja tidak kenal, apalagi pria di depan nya ini seperti om-om

"Ada apa ini ma?"

Mama menatap maheera lesu

"Maafin mama ya sayang"