21

628 48 21
                                    

Jangan menyerah walau kamu sudah bosan mendengar kata semangat.

🐶🍑🐶🍑🐶🍑

Pernikahan sakral diadakan secara tertutup, dihadiri oleh kedua keluarga dan teman dekat saja. Awak media tidak diizinkan masuk selama proses pemberkatan. Ruangan yang hangat penuh dengan tamu undangan terhormat, menyaksikan dua manusia mengucapkan janji untuk sehidup semati.

Ucapan selamat dan doa diucapkan sebagai bentuk rasa syukur. Tepuk tangan terdengar mengisi ruangan. Taburan bunga warna merah berhamburan menyelimuti semua orang sebagai tanda berakhirnya acara.

"Cantik." Gumam Jason menatap kelopak bunga yang jatuh.

Manggala yang mendengar gumaman itu menoleh ke samping. Dia menatap Jason yang menengadahkan tangan untuk menangkap kelopak bunga yang jatuh. Omeganya sangat indah di kelilingi warna merah.

Sedetik kemudian, Manggala mengedarkan pandangannya. Dia bisa melihat banyak tamu undangan yang justru diam-diam mencuri pandang ke arah Jason.

Rasa penasaran yang memuncak setelah mendengar kabar tentang pasangan Manggala, banyak pihak yang mencari tahu asal usul Jason. Sulitnya informasi yang didapat membuat banyak pihak ingin tahu.

Siapa omega beruntung itu?

Dari keluarga mana omega itu?

Apa dia memahami posisinya?

Apa omega itu pantas untuk Manggala?

Mereka tidak menyangka Manggala akan membawa Jason ke undangan pernikahan milik keluarga Harmono. Kedatangannya menjadi pusat perhatian, visual yang tampan membuat siapapun terpana.

Meskipun acara sudah selesai, tamu undangan masih berusaha mendekati Jason. Tetapi, mereka semua kesusahan karena Jason yang selalu dikelilingi oleh anak-anak ahli penerus dari keluarga terpandang.

Pemandangan yang sulit ditemui saat Jason bisa membuat omega dari keluarga golongan atas ada di sekitarnya. Seolah dia adalah magnet di lingkaran itu.

Omega milik Manggala seperti titik tengah yang terang.

"Nama saya Lia dari keluarga Ollana. Senang bertemu tuan muda." Anak tunggal Ollana membungkuk sopan dihadapan Jason.

"Saya Jason Khalan. Senang bertemu nona muda."

"Jika ada waktu luang, tuan muda boleh mampir ke toko kecil saya. Saya dengar tuan muda suka kue."

Entah cerita apa saja yang menyebar di kalangan atas. Mereka bahkan sudah tahu kalau Jason suka kue. Berapa banyak lagi yang mereka ketahui. Dan berapa lama lagi Jason harus menahan diri.

"Saya menantikan undangan lain dari Tuan muda." Ucap seorang yang lebih tua, intonasi bicaranya sangat pelan dan sopan.

Manggala dan Jason hanya tersenyum menanggapi. Mereka yang menghampiri terus mengatakan menunggu undangan dari Manggala bukan dari Batara. Seolah semua menantikan drama yang lebih menarik dari Widjaya.

Di sisi lain Batara sudah kebal dengan pembicaraan yang menyebalkan ini. Melihat Adiknya bisa mengendalikan diri, membuatnya bangga dan yakin posisi penerus memang milik si bungsu.

"Sebentar lagi tugasku selesai." Batara bergumam senang. Gumaman pelan yang dapat didengar Nanda.

Kerutan di dahi Nanda terlihat jelas. Entah apa yang dipikirkan tuannya. Dia harap semua kebahagiaan datang juga untuk Batara. Nanda sejak kecil sudah menatap punggung Batara yang penuh luka.

🐶🍑🐶🍑🐶🍑

"Jason." Shua mencolek Jason yang masih setia digenggam oleh Manggala.

Mix n Match! [GyuJae]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang