My Bad?

113 12 0
                                    

Mata Doyong menemui mata tajam pemuda tersebut. Keheningan diantara keduanya mencipatakan suasana dingin hingga Doyoung bertanya kepada pemuda tersebut
"누구세요? (dengan siapa?)"

Junghwan yang mendengar hal tersebut hanya tersenyum sarkastik, sambil membuka handphone nya untuk mengecek alamat yang diberikan jeongwoo, dan mulai berbicara dengan dirinya sendiri tanpa memperdulikan Doyoung "mengapa bajingan ini disini?"

"Permisi! apa yang anda katakan?"

"Doyong-ssi apakah su-" Pharita yang muncul menghampiri Doyoung setelah melihat Doyoung tidak ada diruang tengah dan pintu depan terbuka, seketika terkejut melihat sosok tunangannya diluar apartemennya.

Junghwan kemudian tertawa terbahak-bahak dan mulai menyeka rambutnya kebelakang
"ahhh~ lucu sekali. Apakah dia mainan baru mu? aku tidak pernah tahu seleramu terhadap lelaki berubah menjadi flower boy type "

"Ju-Junghwan ini tidak seperti yang kau bayangkan!" Pharita yang merasa panik secara cepat memegangi lengan jaket Junghwan

Junghwan menyingkirkan tangan Pharita secara perlahan dan berkata "Jangan salah faham, aku tidak marah, sungguh! aku turut berbahagia dengan kalian! jika kamu memiliki seorang pacar seharusnya kau memperkenalkannya padaku lebih awal! Agar~ (Junghwan kemudian mengubah wajahnya dan menatap Pharita dengan dingin) jika dikemudian hari kau hamil aku tahu siapa yang harus bertanggung jawab!"

"Junghwan! kumohon hm... jangan berkata seperti itu" Pharita memohon pada Junghwan untuk menyelamatkan harga dirinya didepan Doyoung
"Aku hanya memberikan peringatan sejak dini jangan pernah melibatkan aku jika hal itu terjadi karena aku sangat yakin itu bukan dan tidak mungkin anakku"

*BRAKK*
"kyaa"
Doyoung mendorong Junghwan hingga tubuh Junghwan membentur dinding lorong yang ada dibelakangnya dengan sangat keras sambil mengangkat kedua kerah jaket Junghwan
"JAGA MULUTMU ITU!"

Junghwan yang berada pada situasi tersebut hanya tertawa "man~ your grip is pretty good~ aku hanya memberikan himbauan dan saran bagimu juga untuk bermain dengan hati-hati kenapa kau sangat marah, so how was the night? Is it good?"

Doyoung yang merasa sangat emosi dengan perkataan Junghwan melayangkan sebuah pukulan ke arah wajah Junghwan

"STOP DOYOUNG-SSI!" Pharita berteriak kepada Doyoung yang menyebabkan berhentinya pukulan Doyoung yang sudah berada tepat didepan wajah Junghwan.

"Junghwan aku perlu berbicara padamu" ucap Pharita yang berjalan mendekati Junghwan dan Doyoung
"eyy~ kau tidak perlu kaku seperti itu~ aku adalah orang yang flexibel~"
"Junghwan aku serius kumohon, aku tahu kau datang kesini karena ada suatu hal kan?" Pharita memohon pada Junghwan.

Doyoung yang melihat Pharita mendekat membuang dan mendorong Junghwan seakan-akan menjauhkan dirinya dari bajingan itu. Junghwan membalasnya dengan tatapan tajam dan mengalihkan pandangannya menuju Pharita sambil membenarkan jaketnya
"baiklah, kebetulan aku juga harus berbicara denganmu"

keduanya kemudian membalikan badan, namun Doyoung menahan Pharita dengan memegang tangan kanannya dan wajahnya dipenuhi kekhawatiran

keduanya kemudian membalikan badan, namun Doyoung menahan Pharita dengan memegang tangan kanannya dan wajahnya dipenuhi kekhawatiran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Immature Clan: Goodness, Boldness, ProwessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang