*di pagi hari Christy akan bersekolah dan shani akan melakukan kegiatan nya di rumah sakit*
"dee, cici nanti pulang nya agak malem, cici gabisa jemput kamu gapapa kan?" tanya shani
"gapapa ci, nanti aku naik taksi" ucap Christy
"maaf ya de, kalo cici gabisa jemput kamu karna lagi banyak pasien di rumah sakit sayang" ucap shani mengelus Christy
"gapapa ciii it's oke, yaudah yuk kita berangkat" Christy mengelus tangan shani.
"yaudah ayo"
*Christy sudah sampai di sekolah, ia segera ke kelas tuk menemui azizi*
"zoy zoy zoy" ucap Christy menepuk pundak zee
"apaa toy... " jawab zee fokus kpda PR nya
"ihh liat aku dulu zoy, aku mau ngomong" ucap Christy
"ck.apaa Christy aku lagi sibuk sama pr jangan ganggu deh" emosi zee
"maaf zoy" nunduk Christy langsung duduk ke meja nya.
beberapa menit kemudian zee sudah selesai dengan tugas nya, karena semalam ia lupa jika ada PR. zee langsung menghampiri Christy yang sedang melamun.
"toy, kamu tadi mau ngmong apa?" tanya zee.
"gajadi" ketus Christy
"ihh gaush ngambek toy, maaf yaa tadi aku pusing lagi mikir tapi kamu malah berisik" ucap zee
"maaf, tapi aku gajadi ngomong permisi" ucap Christy keluar dari kelas
"aneh bt orang" ucap zee
*Christy akan menuju taman belakang sekolah, karena jamkos sampe istirahat*
"huh kenapa si zoy marah sama aku? padahal aku kan mau bilg kalo.. " ucap Christy terpotong
"kalo apa?" tanya seseorang yang baru saja menghampiri Christy.
"kak chika? kak chika ngapain disini" tanya Christy
"aku tadi abis kumpulan ossis, gurunya juga ga ada jadi jamkos deh" ucap chika duduk di pinggir Christy.
"owhh kak chika juga jamkos" ucap Christy
"iyaa, eh tadi kamu mau bilang apa kalo?... " tanya chika menatap Christy.
"tadii zoy marah sama aku kak, katanya aku ganggu dia ngerjain PR padahal aku cuma mau ngomong sesuatu sama dia" ucap Christy menunduk.
"owhhh, terus kamu mau bilang apa sebenrnya ke zee?" tanya chika
"aku... mau bilang kalo kemarin di rumah aku ada maling kak" ucap Christy
"apa!!? maling? kenapa bisa ada maling di rumah kamu?" tanya chika.
"ngga tau kak, terus aku samperin maling nya kebawah, eh maling nya malah mukul aku, punggung aku jadi sakit kak chika" ucap Christy
"ya ampun kitty... lain kali kamu minta tolong sama warga sekitar jangan main samperin aja tu maling" ucap chika
"aku udah minta tolong, teriak teriak, eh malah aku dipukul kak" ucap Christy
"ya tuhann, coba sini aku liat luka kamu" ucap chika
"malu kak"
"gausah maluu kamu kaya sama siapa aja" ucap chika tersenyum
*Christy pun memberi tau luka memar yang ada di punggungnya*
"astaga dee... ini memar bangett udah di obatin belum?" kaget chika
"udah kak, waktu malem sama cici" ucap Christy.
"ya ampun.. pasti sakit banget yaa?" tanya chika.
"pas kemarin emang sakit banget kak, sekarang lumayan kok" ucap Christy tersenyum.
"syukur lah kalo begitu.... lain kali hati hati yaa" ucap chika
"iyaa kak siap"
"oh iya, kak chika aku mau minta tolong sama kak chika boleh?" tanya Christy
"mau minta tolong apa de? pasti kak chika bantuin" ucap chika
"ci shani kerja nya sampe malem kak, sekarang juga aku ga di jemput sama ci shani, kak chika aku minta tolong buat temenin aku di rumah boleh gaa, aku takut kak chika" ucap Christy
"bolehh bangett, okee nanti kak chika temenin kamu yaa di rumah, nanti pulang kamu bareng aja sama aku ya" ucap chika
"beneran kak?" tanya Christy antusias
"boong"
"ihhh kakk chikaa pliss pliss yaa mau yaa" ucap Christy
"ahahaah iya iyaa beneran"
"yeyyy makasiii kak chikaa" ucap Christy mmluk chika
"sama samaa dedee"
*jam pulang pun sudah berbunyi chika dan Christy akhirnya pulang ke rumah, dan sudah sampai di halaman rumah nya itu*
brugg!! (suara pintu mobil)
"ayo kak masukk" ucap Christy. chika pun masuk
"kak chika, tunggu bentar yaa aku mau ke kamar mandi dulu" ucap Christy
"oh iya, mau aku temenin ga?" tanya chika
"gausah kak, bentar ya kak chika duduk aja di sofa" ucap Christy. ia pun segera memasuki kamar mandi
huekk.. huekk
"ya Tuhan, kenapa harus muntah darah lagi" ucap Christy menatap darah trsbt.
"mamah, papah aku gamau nyusul kalian, aku masi mau sama cicii" lesuh Christy
"dede... "
"eh iyaa kak tunggu bentar!! " teriak Christy.
cklek..
"loh kamu kenapa Christy? kenapa muka kamu pucat banget?" kaget chika melihat muka Christy.
"gapapa kok kak,aku laper kak" ucap Christy.
"ya ampunn kirain kenapa, ga taunya laper toh" senyum chika
"hehehe iya kak laper, tapi dirumah aku gada pembantu kak, mereka lagi pulang kampung" ucap Christy
"emm.. gimana kalo aku masakin aja?" ucap chika
"emang kak chikaa bisa masak?" tanya Christy
"bisa lah, yessica tamara mah jangan ditanya ga bisa masak" ucap chika centilnya.
"idiww, yaudah kalo gitu aku mau makan nasi goreng sama ayam goreng" ucap Christy
"okee bos, ayo kita ke dapurr"ucap chika menarik tangan Christy...
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Cici..
Teen Fiction"jangan pernah tinggalin aku ci.... aku masih butuh cici dikehidupan aku"