.
.
.
🌏🪐
.
.
.Earth tau tindakan yang ia ambil tidak benar. Apapun yang di lakukan tetap tidak ada yang berhasil, karena semua kendali ada di tangan Mix. Padahal Earth selalu berdoa untuk tidak pernah dipertemukan dengan Mix. Tapi sekarang takdir seperti mempermainkannya.
"Earth... Kau harus percaya padaku. Aku memang bersama mereka tapi aku tidak menyentuh obat itu sedikitpun" Namtan
"Aku percaya. Aku akan membebaskan mu dari sini. Tapi berjanjilah satu hal. Apapun yang terjadi nanti, kau harus percaya padaku" Earth tidak akan mengatakan kejadian sebenarnya pada Namtan, ia tidak ingin hubungannya berakhir.
"Aku berjanji" Namtan masih menangis, tidak pernah terbayangkan dalam hidupnya berada disini.
"Besok aku akan menjemput mu" Earth mengecup kening namtan sebelum pergi karena ia sudah mendapatkan kiriman pesan dan alamat yang akan ia tuju.
"Aku menyayangimu" Earth
.
.
.
🌏🪐
.
.
.Earth sampai dihotel tempat ia akan bertemu dengan Mix, ia menaiki lift yang akan mengantarnya pada Mix. Ketika sampai depan pintu kamar, Earth menyadari sesuatu, karena lantai ini hanya memiliki satu pintu kamar. Dan bisa Earth pastikan hotel ini milik keluarga Vihokratana.
Earth memencet bel yang terletak di samping pintu. Tak perlu menunggu lama pintu terbuka. Ia masuk kedalam dan melihat Mix sedang duduk dibalkon bersama segelas wine ditangannya.
"Kau terlambat Earth" Mix
"Jalanan macet. Katakan apa yang harus aku lakukan untukmu" Earth mengambil tempat duduk disamping Mix.
"Bersihkan dirimu" Mix melirik sekilas saat Earth beranjak dari tempat duduknya mengikuti perintah Mix
Menunggu Earth membersihkan dirinya membuat Mix berpikir kembali, kenapa Phi Tay melarangnya bertemu dengan Earth. Apakah Earth yang dimaksud adalah Earth yang bersamanya saat ini? Atau Earth lain. Semakin Mix memikirkannya, semakin ia tidak menemukan jawaban. Bahkan Phi Arm bungkam saat ditanya tentang Earth.
"Aku sudah menyiapkan pakaian untukmu" Mix mengarahkan matanya ke ujung kasur yang terdapat pakaian untuk Earth
Earth mengambil pakaian itu, ia sempat berpikir pakaian apa yang akan Mix berikan, tapi ternyata hanya pakaian biasa dengan kaos lengan pendek putih dan celana jins. Setelah mengenakan pakaian, Earth menatap wajah Mix yang terlihat seperti sedang memikirkan sesuatu.
"Sekarang apa?" Earth
"Peluk aku" Mix menatap wajah Earth.
Cukup lama mereka berpulakan hingga akhirnya Mix melepas pelukan mereka. Mix menatap dan mengusap semua lekuk wajah Earth.
"Apa kau yakin mau melakukannya?" Mix
"Bukankah ini yang kau inginkan" Earth
"Aku memang menginginkan mu, tapi sebelum itu kita harus makan. Aku sangat lapar dan butuh tenaga" Mix berjalan menuju pintu dan mendorong meja yang terdapat hidangan diatasnya.
"Makan bersamaku Earth" Mix menarik tangan Earth dan mendudukinya dimeja untuk makan bersama
Mix hanya diam menikmati makanan dengan lahap. Ia terlihat makan seperti tidak ada orang bersamanya. Berbeda dengan Earth yang terpaksa ikut makan, meski sebenarnya ia tidak lapar.
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE (EARTHMIX)
Fanfiction"Aku akan membuatmu menjadi milikku. Tidak perduli meski harus dengan cara kotor!!!" Mix "Apa sekarang kau puas?" Earth "Jika aku melepaskannya. Apa kau akan berhenti mengganggu hidupku?" Namtan #Mix Sahaphap #Earth Pirapat #Namtan Tipnaree